TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menghadiri acara ulang tahun ke-35 Pesantren Darul Muttaqien, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023).

Sandiaga Uno memberikan sambutan dalam lawatannya ke Pesantren Darul Muttaqien.

Tak cuma menghadiri acara, Sandiaga Uno juga memberikan sambutan.

Dalam sambutannya, Sandiaga Uno mengucapkan selamat atas capaian Pesantren Darul Muttaqien dalam usia ke-35 tahun.

"Saya merasa bangga melihat kriprah para santri dihasilkan oleh Pesantren Darul Muttaqien selama 35 tahun terakhir."

"Saya sudah lihat berbagai tayangan di web dan sosial media pesantren, banyak agenda yang disetting sekelas kementerian, kreatif dan sangat profesional. Lembaga ini merupakan contoh nyata semangat pendidikan dan telah melahirkan generasi-generasi individu berbakat yang memberikan kontribusi positif bagi bangsa," ungkap Sandiaga, dari keterangan tertulis Darul Muttaqien.

Baca juga: PAN Berdayakan Pesantren demi Tingkatkan Kualitas SDM Bangsa Ke Depan

Acara tersebut diramaikan berbagai pertunjukan budaya dan pameran seni tradisional Islam.

Berupa kekayaan dan keragaman budaya Indonesia yang merupakan bagian penting dari pendekatan pendidikan pesantren.

Para santri sepanjang area pesantren menyambut kedatangan menteri dengan menampilkan berbagai kreasi budaya nasional dan islami.

Diketahui, Pesantren Darul Muttaqien didirikan pada 18 Juli 1988.

Pesantren Darul Muttaqien berdedikasi menciptakan lingkungan pembelajaran dan pertumbuhan spiritual yang dipandu oleh prinsip keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian, ukhuwah islamiyah dan kebebasan. Kelima nilai ini disebut pancajiwa Pondok.

Milad ke-35 tahun ini menjadi momentum penting Pesantren Darul Muttaqien dalam mendorong pendidikan berkualitas dan kemandiria ekonomi pesantren.

Darul Muttaqien memiliki agenda penting untuk meningkatkan kualitas, juga memberikan respons atas perkembangan era disrupsi yang ditandai oleh loncatan perkembangan IT.

Pesantren Darul Muttaqien melakukan transformasi digital di berbagai aspeknya.

(Tribunnews.com)