Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Dr. Drs. Hadi Prabowo, M.M hadiri pelantikan 1.627 pamong praja muda angkatan XXX IPDN oleh Wakil Presiden Maruf Amin di Istana Wakil Presiden, Kamis (27/7/2023).
Usai pelantikan, menurut dia, para pamong praja muda melaksanakan tugas dan pengabdian di daerah asal pendaftaran masing-masing.
Hadi berpesan kepada para pamong praja muda tersebut untuk tetap menjaga identitas dan jati diri serta almamater dimanapun mereka ditugaskan.
“Tanamkan core values ASN yang berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif dalam kehidupan sehari-hari, buktikan bahwa kalian layak dijadikan contoh sebagai Aparatur Sipil Negara yang berkompetensi dan berdaya saing,” ujar Hadi.
Pada tahun ini, IPDN meluluskan 1.737 orang wisudawan.
Mereka terdiri atas wisudawan program pendidikan S3 Doktor Ilmu Pemerintahan sebanyak 48 orang.
Kemudian wisudawan program pendidikan S2 Magister Terapan Studi Pemerintahan sebanyak 62 orang.
Selanjutnya, wisudawan program pendidikan Sarjana Terapan Ilmu Pemerintahan sebanyak 1.627 orang.
IPDN juga meluluskan 41 orang lulusan Program Pendidikan Profesi Kepamongprajaan bagi Camat dan Calon Camat yang tidak berlatarbelakang ilmu pemerintahan, 13 Juli 2023 lalu.
Pada pelantikan tersebut, Wakil Presiden Ma’ruf Amin menitipkan nasib bangsa Indonesia di tangan pamong praja IPDN.
Menurutnya, meskipun memiliki perjalanan panjang yang diwarnai oleh perubahan sistem politik dan kenegaraan, IPDN tetap dengan jati dirinya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang telah melahirkan banyak pemimpin di level birokrasi dan lembaga publik lainnya.
“IPDN memiliki peran strategis dalam melahirkan pamong praja sebagai ASN yang berdiri kokoh dalam merawat dan menjaga keutuhan NKRI,” ujar Ma'ruf.
Baca juga: Lantik Pamong Praja Muda IPDN, Maruf Amin Minta Serap Aspirasi Masyarakat, Jangan Tunggu Arahan
Untuk itulah menurutnya, pamong praja muda yang telah dihasilkan oleh IPDN harus mampu menjadi ASN yang dapat bergerak cepat mengantisipasi dan merespon perubahan yang terjadi.
ASN, lanjut dia, harus menjadi bagian dari solusi dengan ide-ide segar dan konstruktif utamanya dalam mengelola agenda-agenda strategis nasional seperti percepatan penurunan stunting, penghapus kemiskinan ekstrem, dan lain sebagainya.
Sebagai tumpuan pembangunan daerah dan nasional, pamong praja muda IPDN harus dapat berperan sebagai agen perubahan serta memiliki visi menuju Indonesia emas 2045.
"Kalian harus produktif dalam melahirkan dan melaksanakan terobosan serta agenda nyata yang kreatif dan inovatif sesuai konteks daerah serta dapat menyerap aspirasi yang berkembang di masyarakat, pahami dan gali gagasan lokal dalam penugasan," lanjut Ma'ruf.
Wapres Ma'ruf secara langsung menyematkan penghargaan Kartika Astha Brata dan Kartika Abdi Praja kepada 10 lulusan terbaik program sarjana terapan.
Kesepuluh lulusan terbaik tersebut yakni Valent Breri Sinuraya, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sumatera Utara, Ni Made Rita Rusitadewi S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Bali.
Dhimas Widya Saputra S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Barat, Dwiki Bayu Pamungkas S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah.
Hilmy Rahayu Mahbub Putra S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Timur, Alfina Handayani S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Barat, Luthfiatunnisa Herayanti S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Barat, Nurkhumaira Achsani S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Barat.
Shully Mumpuni Anjani Putri S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jambi dan Hibatulloh Akbar Novianto S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah.
Kesepuluh lulusan terbaik IPDN ini lulus dengan raihan IPK rata-rata diatas 3.8 dan mendapat predikat “Dengan Pujian”.
Wakil Menteri Dalam Negeri, John Wempi Wetipo, S.H., M.H dalam laporannya di Istana Wakil Presiden RI mengatakan bahwa 1.627 orang pamong praja muda ini telah melaksanakan prosesi Sidang Terbuka Senat IPDN.
Sidang terbuka tersebut dalam rangka Wisuda Lulusan IPDN Tahun Akademik 2022/2023 di Gedung Balairung Rudini Kampus IPDN Jatinangor pada 25 Juli 2023.
Baca juga: Lulusan IPDN Ditantang Hadirkan Tata Kelola Pemerintahan yang Amanah Merespons Persoalan Masyarakat
“Hari ini, mereka siap dilantik oleh Bapak Wakil Presiden Republik Indonesia sebagai pamong praja muda dan siap melaksanakan pengabdian dan penugasannya di seluruh Indonesia”.