wa żan-n ni iż żahaba mugā iban fa anna al lan naqdira 'alaihi fa nādā fi - ulumāti al lā ilāha illā anta sub- ānaka innī kuntu mina - ālimīn
Artinya:
Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, ”Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim.”
Peristiwa yang Dialami Nabi Yunus hingga Membaca Doa agar Diberikan Pertolongan
Nabi Yunus a.s merupakan satu dari 25 Nabi yang wajib diketahui dalam Islam.
Ia diperintahkan oleh Allah Swt. untuk mengajarkan Ajaran Tauhid kepada umatnya agar mereka beriman dan bertaqwa kepada Allah Swt.
Tentunya, dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya.
Nabi Yunus berdakwah kepada umatnya selama beberapa tahun.
Namun, usaha yang dilakukannya tak membuahkan hasil karena jumlah pengikutnya yang beriman dan bertaqwa kepada Allah Swt. sangat sedikit.
Hal tersebut, membuat Nabi Yunus a.s. sangat kecewa.
Ia merasa semua usahanya sia-sia dan Allah Swt. tidak pernah memperhatikannya.
Nabi Yunus pun tidak menyadari, bahwa seluruh Nabi dan Rasul yang diutus Allah Swt. sebelumnya juga mendapatkan ujian dalam berdakwah.
Dalam keadaan marah dan sedih, Nabi Yunus memutuskan untuk berhenti berdakwah.
Ia meninggalkan kaumnya.