"Sudah banyak titik temu terutama dalam membangun Indonesia yang sejahtera, aman, makmur dan bersatu."
"Secara prinsip Golkar dan PDIP sama-sama di Pemerintah, hubungan Golkar dan PDIP sangat baik, oleh karena itu banyak hal yang perlu di bahas, Partai Golkar sudah membentuk tim teknis," kata Airlangga saat konferensi pers yang dikutip dari Kompas Tv.
Sementara itu, Puan menjelaskan tim teknis ini dibentuk untuk menemukan titik temu di dalam visi dan misi menuju kontestasi 2024, mendatang.
"Tim teknis ini ditandai dengan Bunga Merah dan Kuning sebagai tanda kita punya hati yang sama, nanti kita bahas cari kesamaan dan titik temu dari perbedaan."
"Kami membentuk tim teknis kecil ini nantinya akan menjadi jembatan apa saja yang ingin disampaikan dan dikomunikasikan bersama, terlebih untuk mencari persaaman visi dan misi," ungap Puan.
Baca juga: Puan Bertemu Cak Imin dan Airlangga Hari Ini: Penugasan untuk Saya Silaturahmi dengan Ketum Parpol
Nasib KIB
Lantas bagaimana nasib Koalisi Indonesia Bersatu (KIB)? akankah KIB bubar?
Menanggapi pertanyaan wartawan itu, Airlangga menjawabnya dengan santai.
Dijelaskan Airlangga, KIB sampai saat ini masih cair.
KIB yang digagas Partai Golkar, Partai Amanat Nasional dan Partai Persatuan pembangunan (PPP) masih terus akan selalu dinamis mengikuti perkembangan politik yang terjadi.
"KIB kita masih cair, kita kan ada PPP dan PAN, dan kita akan pastikan nanti karena masih banyak yang perlu dibahas oleh tim teknis," ungkap Airlangga.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus menegaskan bahwa KIB, tidak bubar.
Justru, kata Lodewijk, para ketua umum partai politik di KIB masih rajin bertemu.
"Siapa yang katakan KIB bubar? Ketua umumnya masih rajin ketemu kok," kata Lodewijk di Jakarta Barat, Rabu (28/6/2023).