TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep bersama jajaran pengurus PSI bertemu dengan pengurus Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia atau PGI, Selasa (3/10/2023).
Kaesang bertemu langsung dengan Ketum PGI, Pendeta Gomar Gultom dan meminta nasihat kepadanya.
Nasihat yang dimaksud Kaesang adalah bagaimana cara mencegah intoleransi dan korupsi agar tidak merajalela di Indonesia ini.
"Saya bilang berpolitik dengan gembira dan dengan santun, tapi kami ini masih butuh nasihat yang banyak Pak Pendeta," ungkapnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa.
"Jadi, mohon nasihatnya, mohon bimbingannya, mohon support-nya, bagaimana kami bisa melakukan itu semua karena salah satu fokus kami adalah intoleransinya sangat ada di Indonesia, bagaimana cara mencegahnya dan korupsi, bagaimana cara orang supaya tidak korupsi," imbuh Kaesang.
Dalam hal ini, Kaesang mengaku bersyukur karena para kader PSI hingga empat tahun ini selalu memegang komitmennya untuk tidak korupsi.
Baca juga: Belum Pakai Seragam Setelah Resmi Jadi Ketua Umum, Kaesang: Teman-Teman PSI Tak Ada yang Protes
"Alhamdulillah selama empat tahun berjalan, beberapa anggota kami yang berada di DPRD provinsi maupun kota, mereka selalu memegang teguh tidak korupsi sama sekali," katanya.
Ia berharap, komitemen tersebut tetap dipegang oleh seluruh kader PSI hingga seterusnya.
"Saya harap mereka selalu melakukan itu sampai mereka tidak menjadi pejabat lagi dan seterusnya, bahkan sampai mereka meninggal udah jadi abu, tanah," ujar Kaesang.
Sebelumnya, selain bertemu dengan PGI, Kaesang juga disebutkan tengah sibuk melakukan safari ke daerah-daerah menyapa kader PSI.
Demikian disampaikan oleh anggota Dewan Pembina PSI atau mantan Ketum PSI, Giring Ganesha.
"Kita full safari, tiap DPD siapkan DCT," kata Giring, dikutip dari TribunSolo.com.
Kaesang Targetkan PSI Lolos Parliamenttary Threshold
Saat hadir dalam acara Rapat Konsolidasi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PSI di Swiss-Belhotel Tainforest Kuta, Bali, Sabtu (30/9/2023), Kaesang berharap PSI bisa lolos Parliamentary Threshold.