TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada enam tokoh pejuang Republik Indonesia (RI).
Penganugerahan gelar itu disampaikan Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (10/11/2023) pagi.
Pemberian gelar diterima oleh perwakilan dari masing-masing keluarga keenam tokoh yang hadir di Istana Negara.
Penganugerahan ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 115-TK-TH-2023 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional tertanggal 6 November 2023.
"Hari ini pemerintah menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada tokoh-tokoh yang telah memberikan kontribusi besar kepada bangsa dan negara," kata Jokowi dalam upacara penyematan itu, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
Penghargaan ini diberikan sebagai penghormatan yang tinggi atas jasa-jasa enam orang pejuang selama hidupnya.
"Yang semasa hidupnya pernah memimpin, yang melakukan perjuangan bersenjata, atas perjuangan politik, atau perjuangan dalam bidang lain untuk mencapai, merebut, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan serta mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa," kata Sesmilpres Laksamana Muda TNI Hersan saat upacara.
Baca juga: Presiden Jokowi Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan di TMP Kalibata
Berikut daftar 6 orang tokoh yang ditetapkan sebagai pahlawan nasional.
- Ida Dewa Agung Jambe dari Bali.
- Bataha Santiago dari Sulawesi Utara.
- Mohammad Tabrani dari Jawa Timur.
- Ratu Kalinyamat dari Jawa Tengah.
- Kiai Haji Abdul Chalim dari Jawa Barat.
- Kiai Haji Ahmad Hanafiah dari Lampung.
Jokowi Beri Tanda Kehormatan ke Presiden FIFA
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga memberikan penghargaan Bintang Jasa Pratama pada Presiden FIFA Gianni Infantino.
Gianni mengenakan setelan jas berwarna hitam lengkap dengan peci saat menerima penghargaan tersebut.
Penganugerahan ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 70/TK/Tahun 2023, tentang penganugerahan tanda kehormatan Bintang Jasa Pratama,
"Menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Jasa Pratama kepada Giovanni Vincenzo Infantino, Presiden FIFA, sebagai penghargaan atas jasa-jasanya yang besar," ucap Hersan.
Gianni dinilai memiliki jasa besar di bidang olahraga, khusunya persepakbolaan nasional yang bermanfaat bagi bangsa dan negara.