"Jadi pertama kita laporkan di Detasemen Polisi Militer Jaya di Cijantung. Itu khusus angkatan darat ya. Karena ini terduga pelakunya dari TNI Angkatan Idara, makanya dilimpahkan kepada Puspom Militer di Halim," kata Zainur Ridlo.
Pihak korban telah menjalani pemeriksaan awal hari ini, Senin (18/12/2023).
Mereka pun telah memperoleh informasi mengenai identitas pihak terlapor.
Baca juga: Diduga Keroyok Aktivis KAMMI, Satu Oknum TNI AU dan Dua Warga Sipil Dilaporkan
Sang oknum tentara diketahui berinisila RA dengan pangkat Praka dan berdinas di Angkatan Udara.
"Perkembangan hari ini kami sudah mendapatkan identitas dari terlapor. Inisialnya RA. Praka dia. Kalau informasi dari penyidik tadi dinasnya di angkatan udara," kata Zainur.
Sebagai informasi, pengeroyokan terhadap Rizki ini terjadi di Jakarta Timur pada Jumat (15/12/2023).
Akibat penganiayaan tersebut, Rizki mengalami luka lebam di bagian mata, luka di bibir, dan memar di bagian paha.
Dari pihak Polisi Militer Kodam Jaya (Danpomdam Jaya) telah mengkonfirmasi kabar pengeroyokan tersebut.
Komandan Polisi Militer Kodam Jaya, Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar mengatakan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan, terduga pelaku merupakan oknum TNI Angkatan Udara.
Diketahui, oknum TNI AU tersebut telah diamankan.
Saat ini, kata dia, proses hukum dilaksanakan oleh Satpom Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta.
"Motifnya perselisihan di jalan raya," katanya pada Minggu (17/12/2023).