News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bahlil Dengar Kabar Burung Mahfud MD Segera Mundur dari Kabinet Jokowi

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (27/11/2023). Bahlil Lahadalia mengakui pihaknya mendengar kabar burung Menko Polhukam Mahfud MD bakal segera mundur dari kabinet Jokowi.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia mengakui pihaknya mendengar kabar burung Menko Polhukam Mahfud MD bakal segera mundur dari kabinet Jokowi.

Namun, Bahlil mengatakan bahwa informasi ini masih belum resmi. Sebaliknya, kabar itu harus diperiksa terlebih dahulu kebenarannya hingga ada keputusan yang resmi.

Baca juga: Mahfud MD Disarankan Tidak Mundur, Ray Rangkuti: Berani Nggak Pak Jokowi Reshuffle?

"Saya belum mendengar informasi resmi, tapi dengar informasi-informasi burung iya (Mahfud mundur dari kabinet), tapi validasinya belum saya tahu. Jadi tunggu saja ya, kalau memang itu benar baru saya kasih tanggapan," kata Bahlil kepada wartawan di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (31/1/2024).

Bahlil kembali menegaskan pihaknya masih belum mau berbicara banyak mengenai hengkangnya Mahfud dari kabinet Jokowi. Nantinya, ia masih menunggu keputusan yang resmi terlebih dahulu.

Baca juga: Junjung Etika, Mahfud MD Ingin Pamit ke Jokowi Secara Terhormat

"Ya seperti teman-teman wartawan dengar tadi tapi saya belum cek validasinya. Kami tidak boleh ngomong sesuatu yang belum pasti kalau sudah pasti saya akan beri tanggapan," katanya.

Lebih lanjut, Bahlil mengatakan mundurnya Mahfud tidak menandakan adanya perpecahan di dalam internal kabinet Jokowi. Dia bilang, mundur atau tidaknya sepenuhnya kewenangan dari Mahfud.

"Oh enggak (perpecahan). Itu hak mungkin katakanlah kalau itu terjadi, Pak Mahfud kan senior saya, beliau orang baik. Mungkin beliau merasa kalau ini terjadi tapi saya belum yakin ya," ucapnya.

Di sisi lain, kata Bahlil, pihaknya menduga Mahfud menginginkan mundur dari Menko Polhukam agar lebih fokus berkampanye sebagai cawapres. Dengan begitu, ia tidak perlu banyak izin untuk meninggalkan pekerjaannya.

Baca juga: 3 Sosok yang Disebut Bisa Gantikan Mahfud MD Jadi Menko Polhukam: SBY, Yusril, dan Jimly

"Mungkin agar lebih fokus melakukan kampanye, supaya total, kalau menteri kan harus cuti, izin, gak hisa sekaligus seminggu paling sehari dua hari itu pilihanlah, saya yakin pak Presiden seorang dekokratis negarawan, yang juga pasti menghargai," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini