Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala LLDikti Wilayah III, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si, M.Sc., meminta perguruan tinggi menuju standar global yang didasari oleh regulasi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
Menurutnya, transformasi pendidikan tinggi sangat diperlukan dengan cara menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.
Hal tersebut diungkapkan oleh Toni pada Rapat Koordinasi Daerah Lembaga Layanan Perguruan Tinggi (RAKORDA LLDikti) Wilayah III Tahun 2024 yang diselenggarakan di Grand Chapel UPH Kampus Lippo Village, Tangerang.
"Pada tahun 2024, LLDikti Wilayah III akan terus mendorong seluruh perguruan tinggi swasta untuk melaju kencang dalam memberikan pelayanan pendidikan. Kami berharap, RAKORDA ini dapat menjadi momentum yang memacu semangat dan kolaborasi untuk mencapai tujuan bersama dalam mengawal pendidikan yang bermutu,” ujar Toni melalui keterangan tertulis, Minggu (11/2/2024).
Dalam kesempatan itu, Toni memaparkan beberapa capaian program yang telah dilaksanakan pada tahun 2023.
Ia menyampaikan, jumlah perguruan tinggi di wilayah III sebanyak 274 dengan rincian empat PTN dan 270 PTS.
LLDikti Wilayah III juga telah menerima sebanyak 143 usulan kelembagaan di mana sebanyak 139 usulan telah berhasil diterbitkan menjadi surat Keputusan (SK).
Jenis usulan kelembagaan tersebut meliputi pendirian perguruan tinggi, perubahan bentuk perguruan tinggi, perubahan nama perguruan tinggi, dan masih banyak lagi.
Dalam hal capaian mutu pendidikan perguruan tinggi, sebanyak 72 institusi atau program studi (prodi) telah memperoleh akreditasi internasional.
Selain itu, 16 perguruan tinggi telah memperoleh akreditasi dengan peringkat Unggul, termasuk UPH; serta sebanyak 316 prodi telah berhasil meraih akreditasi Unggul atau A.
Pada tahun 2023, LLDIKTI Wilayah III juga telah menerbitkan 116 SK guru besar, sehingga total guru besar di wilayah III saat ini mencapai 536 orang.
"Memperoleh akreditasi Unggul atau A ini menunjukkan komitmen dan dedikasi LLDikti dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia," katanya.
Sementara itu, Rektor UPH, Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc menekankan pentingnya perguruan tinggi bersinergi dengan Kemendikbudristek, khususnya LLDikti Wilayah III, untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
"Saya percaya, kita tidak hanya bersinergi di wilayah III, tetapi secara nasional bahkan internasional. Perguruan tinggi saat ini tengah menghadapi banyak tantangan, sehingga diperlukan kerja sama yang sebaik-baiknya untuk kemajuan ilmu, serta membina para ahli dan SDM," ucap Jonathan.
Baca juga: Kemendikbudristek Beri Penghargaan Perguruan Tinggi dengan Transformasi Pendidikan
Dalam acara ini, LLDikti Wilayah III juga memberikan penghargaan untuk 159 perguruan tinggi yang mencakup 21 Kategori Penghargaan, 111 Plakat Penghargaan, dan 144 Sertifikat Penghargaan, kepada para pimpinan perguruan tinggi, guru besar, dosen, dan mahasiswa.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang diraih, serta menjadi momentum bagi seluruh perguruan tinggi untuk terus meningkatkan kualitasnya. UPH sendiri berhasil meraih enam penghargaan.