News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Temu Alumni Prakerja di Manado, Tekankan Pentingnya Upskilling dan Reskilling

Penulis: Ashri Fadilla
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Temu Alumni Prakerja Sulawesi Utara di Ballroom Hotel Aston, Manado, Kamis (14/3/2024).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ashri Fadilla

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Peluang pekerjaan kian beragam di era digital saat ini.

Para pencari kerja, juga para pekerja dituntut untuk terus mengasah skill atau kemampuan yang dimiliki.

Tak hanya itu, memperbaharui skill agar sesuai dengan kebutuhan zaman juga menjadi keniscayaan.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Kemenko Perekonomian, M Rudy Salahuddin menuturkan bahwa kebaruan skill dapat diraih, salah satunya dengan mengikuti berbagai pelatihan. Tak terkecuali yang tersedia di program Prakerja.

Di hadapan 150 alumni Prakerja Sulawesi Utara, Rudy menyampaikan opsi-opsi pelatihan yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan skill atau up-skilling.

Teruntuk alumni Prakerja, disebut Rudy dapat memanfaatkan berbagai pelatihan gratis yang tersedia.

Baca juga: Program Kartu Prakerja Berlanjut, Puluhan Peserta Bakal Dilatih Mentor Berpengalaman

"Kalaupun mau mengasah keahlian yang lebih lanjut, masih banyak pelatihan pelatihan gratis yang ada di prakerja. Nah ini yang harus dimanfaatkan oleh adik-adik sekalian supaya skill kita juga tetap terjaga dan bisa untuk bekerja di kemudian hari," ujarnya dalam acara Temu Alumni Prakerja Sulawesi Utara di Ballroom Hotel Aston, Manado, Kamis (14/3/2024).

Senada dengan Rudy, Direktur Eksekutif PMO Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari pun menegaskan bahwa skill yang tidak diperbaharui, bisa menjadi kadaluarsa.

Terlebih bagi para pekerja senior, menurut Denni justru rentan kalah saing dengan generasi muda jika tidak up-skilling ataupun re-skilling.

"Orang sudah 10 tahun kan kita. Mungkin gajinya sudah mahal, dianya enggak bisa. Jadi beban. Ini ada mahasiswa barusan lulus, pintar, skill-nya ini itu, gajinya murah. Asuransi juga cuma dia doang. Tidak usah bayar asuransi keluarganya. Sehingga kita bisa rentan di-PHK. Karena itu, selalu upgrade diri sendiri," kata Denni pada kesempatan yang sama.

Baca juga: Penerima Bansos Bisa Daftar Prakerja 2024, Simak Cara Daftarnya

Di masa kini, Denni menilai bahwa digital awareness sebagai skill yang wajib dimiliki setiap orang yang berada di angkatan kerja.

Hal itu dimaksudkan untuk menunjang tren pekerjaan jarak jauh atau secara remote.

Para Alumni Prakerja sendiri selama prosesnya, menurut Denni sudah dibentuk agar terbiasa memanfaatkan tools digital.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini