Pernyataan itu disampaikan oleh Bambang saat rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan.

Bambang menjawab masukan dari Legislator Demokrat Mohamad Muraz soal kemungkinan akan ada jenis transportasi berupa mobil terbang di IKN.

"Apakah ini ada kaitan dengan kota 10 menit tadi? Mobilitas udara yg seperti apa? Apakah mobil terbang yang sudah banyak diramai-ramaikan sekarang, apakah di IKN digunakannya mobil terbang atau gimana?" tanya Muraz kepada Bambang dalam RDP, Senin (18/3/2024).

Baca juga: Fakta-fakta Minyak Makan Merah yang Diendorse Jokowi: Disebut Lebih Murah, Bisa Cegah Stunting

Menjawab masukan tersebut, Bambang menyebut kalau konsep akan adanya mobil terbang itu bisa terjadi.

Kata dia, akan ada beberapa uji coba soal kemajuan transportasi di IKN termasuk mobil terbang dan mobil tanpa awak.

"Konsep  dari mobil terbang, ya betul bapak, jadi kami melakukan beberapa uji coba jenis-jenis transportasi yang utama tidak hanya mobil terbang tapi juga driverless car atau angkutan umum yang tidak memiliki awak," kata Bambang.

Dia menargetkan kalau rencana itu bisa terjadi pada 2045 silam dengan beragam uji coba yang dilakukan mendatang.

"Saya kira di tahun 2045 nanti merupakan suatu keniscayaan kalau kita bicara 20 tahun dari sekarang," tukas dia.