TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik Marsekal Madya TNI Mohamad Tonny Harjono sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Jumat siang, (5/4/2024).
Marsekal TNI Tonny Harjono bakal menggantikan Marsekal TNI Fadjar Prasetyo yang akan memasuki usia masa pensiun pada 9 April mendatang.
Atas pergantian tersebut, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma'ruf Amin berharap, mantan ajudan Jokowi ini lebih paham apa yang harus dilakukannya dalam mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Pak Tonny kita harapkan beliau akan menjadi kepala staf yang sangat memahami persoalan (kebangsaan dan kenegaraan)," kata wapres di Manado, Kamis (04/04/2024).
Pasalnya, sebut wapres, perwira kelahiran 4 Oktober 1971 tersebut memiliki rekam jejak penugasan lintas bidang yang tidak hanya mengampu jabatan di lingkup kemiliteran, tetapi juga pernah menjadi Sekretaris Militer Presiden.
"Beliau juga tentu lebih tahu persoalan-persoalan kebangsaan dan kenegaraan yang tidak saja teknis secara keangkatan-udaraan, tapi juga masalah-masalah lain, ngerti politik, ngerti permasalahan situasi," terangnya.
Baca juga: Ditunjuk Jadi KSAU, Marsdya Tonny Harjono Semringah
Sebelumnya Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan pelantikan akan digelar di Istana Negara pada pukul 11.00 WIB.
Selain melantik KSAU, Presiden juga akan mengukuhkan Pengurus Kwartir Nasional Gerakan Pramuka periode 2023-2028.
"Hari ini, 5 April 2024, pukul 11.00 WIB, diagendakan Pelantikan Kepala Staf Angkatan Udara dan Pengukuhan PengurusKwartir Nasional Gerakan Pramuka dan Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Masa Bakti Tahun 2023-2028, di Istana Negara," katanya.