"Kami temukan 1 buah luka tembak masuk pada pelipis kanan dan 1 buah luka tembak keluar pada pelipis kiri. Luka-luka tersebut menurut pola lukanya sesuai dengan luka tembak tempel senjata api," ucapnya.
Kemudian, Asri mengatakan hasil pemeriksaan rontgen menunjukkan tidak adanya peluru yang bersarang di kepala korban. Melainkan adanya patah pada tulang kepala korban akibat insiden tersebut yang didasari hasil pemeriksaan CT scan.
"Hasil rontgen menunjukkan bahwa tidak ada anak peluru di dalam rongga kepala. Sedangkan CT Scan menunjukkan bahwa terdapat patah tulang-tulang kepala," jelasnya.
"Dan dilakukan pemeriksaan terhadap seluruh tubuh dan kami tidak menemukan tanda kekerasan pada tubuh," sambungnya.
Turunkan Penumpang
Sebuah rekaman CCTV yang menampilkan detik-detik Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) menurunkan penumpang yang merupakan anak kecil serta wanita sebelum ia tewas bunuh diri di dalam mobil Toyota Alphard pada Kamis (25/4).
Dalam rekaman CCTV yang diperlihatkan saat jumpa pers tampak dalam adegan ke enam mobil yang dikemudikan Brigadir RAT berhenti tepat di depan rumah yang berada di Jalan Mampang Prapatan IV nomor 20, Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Berdasarkan hasil rekaman CCTV itu terlihat seorang anak kecil laki-laki memakai baju biru dongker dan celana pendek yang pertama turun dari mobil tersebut.
Kemudian diikuti oleh pria berbadan tegap dan memakai baju safari berwarna hijau army keluar dari pintu depan sebelah kiri.
"Momen keenam adalah menurunkan penumpang yang bagian depan itu pria berbaju hijau army kami sebutnya pria 2, (kemudian) pria anak turun dari tengah kiri," kata anggota Laboratorium Forensik Mabes Polri, Ipda Saji.
Tampak dari CCTV, pria berbadan tegap itu terlihat membantu penumpang wanita yang merupakan seorang pegawai dari keluarga tersebut untuk turun dari mobil dari pintu tengah kiri.
Sedangkan satu wanita lainnya turun melalui pintu tengah bagian sebelah kanan. Terlihat wanita itu turun sambil menggendong seorang anak.
Saji menjelaskan bahwa kronologi itu didapatkan usai menganalisa total enam rekaman CCTV yang berada di seluruh area rumah.
"Kami sudah melakukan verifikasi mempelajari meta data yang kami dapatkan adalah file original. Artinya tidak ada sisipan atau pengeditan," pungkasnya.
Tolak Autopsi
Polisi mengungkap alasan pihak keluarga menolak jasad Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) untuk dilakukan proses autopsi usai ditemukan tewas diduga bunuh diri di dalam mobil Alphard di Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan.