Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng mengakui diminta presiden terpilih, Prabowo Subianto untuk menyiapkan nama-nama calon menteri.

Andi mengatakan sejauh ini Demokrat belum menyiapkan nama-nama yang akan menjadi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Sebab, Prabowo juga sedang memikirkan desain kabinet baru dalam pemerintahan lima tahun ke depan.

"Tapi memang Partai Demokrat diminta (Prabowo) untuk menyiapkan kader-kader terbaik untuk membantu di dalam kabinet," kata Andi kepada Tribunnews.com, Senin (6/5/2024).

Hanya saja, Andi menyebut Demokrat juga belum mengetahui posisi-posisi apa yang akan ditawari Prabowo.

"Cuma, belum tahu posisi-posisinya apa," ujarnya.

Andi mengungkapkan Partai Demokrat tak mempersoalkannya. Sebab, pemerintahan saat ini masih tersisa 6 bulan lagi.

"Jadi kita kasih kesempatan untuk Pak Prabowo mendesain kabinet yang baru. Karena kita dengar ada beberapa perubahan-perubahan nomenklatur maupun fungsi-fungsi dari kementerian tersebut dan sebagainya," ucapnya.

Dia memastikan kader Demokrat siap membantu Pemerintahan Prabowo-Gibran apabila diminta.

"Kalau di dalam secara internal kader-kader Partai Demokrat pasti siap untuk membantu Pak Prabowo dalam kabinet. Cuma memang belum tahu dalam posisi apa," ungkap Andi.

Andi menuturkan Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menentukan calon menteri.

Baca juga: Gerindra Menduga Wacana Eko Patrio Jadi Menteri Usulan dari Prabowo, Sosok Ini yang Bocorkan Pertama

"Kami percayakan pada Ketua Umum Partai Demokrat Mas AHY bersama Pak SBY untuk nantinya menentukan siapa-siapa yang diusulkan," imbuhnya.