TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) menyambangi Universitas Borobudur (Unbor) untuk melakukan asesmen lapangan.
Kunjungan tim asesor ini dalam rangka akreditasi program studi S2 Ilmu Hukum.
Prof Angkasa selaku tim asesmen BAN-PT menjelaskan, kehadirannya ke kampus Unbor untuk menjalankan penugasan asesmen lapangan.
Kegiatan asesmen ini merupakan salah satu rangkaian proses akreditasi.
“Kami sudah punya bekal nilai dan sekarang melakukan validasi di lapangan,” kata Prof Angkasa saat kegiatan Asesmen Lapangan di Universitas Borobudur, Jakarta, Jumat (28/6/2024).
Di tempat yang sama, selaku tim asesor BAN-PT, Prof Busyra menjelaskan kegiatan asesmen lapangan ini seperti memotret keadaan lapangan.
Sebab validasi terhadap dokumen akreditasi yang diajukan Unbor sudah dilakukan oleh validator.
Asesmen lapangan nantinya memberi masukan sekaligus melengkapi hal-hal yang kurang.
"Kami ditugaskan oleh BAN-PT untuk ‘memotret’ yang ada di lapangan dan memberi masukan jika ada yang belum lengkap,” jelas dia.
Sebagai informasi Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Unbor saat ini menyandang akreditasi dengan predikat baik untuk program Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3).
Terhitung Maret 2024 program Doktor Ilmu Hukum FH Unbor meraih akreditasi ‘Unggul’ pada Maret 2024, dan ditargetkan gelar Magister dan Sarjana menyusul.
Pada kesempatan yang sama Rektor Unbor, Prof Bambang Bernanthos, menjelaskan Ilmu Hukum merupakan salah satu dari 19 program studi yang dikelola.
Dia berharap program S2 Ilmu Hukum bisa mendapat akreditasi Unggul dari BAN-PT.
"Besar harapan saya kepada tim asesor untuk memberikan saran dan arahan sehingga program magister Ilmu Hukum Unbor terakreditasi unggul,” kata dia.
Direktur Program Pascasarjana Unbor, Prof Faisal Santiago berharap dalam kurun satu semester ke depan, FH Unbor bisa memperoleh akreditasi ‘Unggul’ untuk ketiga program studinya yakni S1, S2, dan S3.
Sementara itu, Dosen FH Unbor, Ahmad Redi, menyebut tujuan magister Ilmu Hukum FH Unbor yakni menghasilkan sumber daya manusia profesional yang menguasai ilmu pengetahuan hukum bisnis, menghasilkan kajian ilmiah, hingga penerapan ilmu hukum bisnis.
Baca juga: Cara Cek Akreditasi Kampus dan Prodi di BAN PT secara Online Lewat PC, Laptop atau HP
"Menghasilkan tata kelola yang kredibel, transparan, tanggungjawab, akuntabel dan adil,” kata Ahmad Redi.