Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat W Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Eks Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB, Muhammad Lukman Edy mendatangi kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2024).
Pantauan Tribunnews.com di lokasi, Lukman Edy datang sekitar 12.10 WIB.
Lukman yang tampak menggunakan batik berwarna ungu tersebut, mengaku membawa sejumlah berkas.
"Membawa macam-macam (dokumen) ada anggaran dasar, anggaran rumah tangga (PKB)," kata Lukman kepada awak media.
Baca juga: PKB Bantah Koalisi Partai Pendukung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024 Bubar
Lukman mengaku dirinya datang seorang diri. Tak ditemani elite politik PKB.
"Sendiri, yang lain nanti (Politisi PKB lainnya) pasti juga ada berikan keterangan," tegasnya.
Adapun terkait pemanggilan tersebut ia mengaku tak mengetahuinya.
"Saya belum tahu apa yang mau ditanyakan. Tapi saya siapkan saja dokumen yang saya punya. Intinya hubungan antara PBNU dan PKB seperti apa," tandasnya.
Sebelumnya Panitia Khusus (Pansus) yang bertugas mendalami hubungan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mulai bekerja.
Hari ini, Rabu (31/7/2024) eks Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB, Muhammad Lukman Edy akan dimintai keterangannya.
Ketua LTN PBNU Ishaq Zubaedi Raqib dikonfirmasi Tribunnews.com, membenarkan pemanggilan tersebut.
"Benar pemanggilannya," kata Ishaq, dihubungi Selasa (30/7/2024) malam.
Baca juga: Tak Mau Diintervensi, PKB Bakal Tolak Dua Kiai Utusan PBNU
Dalam surat berkop PBNU yang ditandatangani langsung oleh Wakil Ketua Umum PBNU KH Amin Said Husni dan Wakil Sekjen Faisal Saimima, tertulis pemanggilan dilakukan kepada mantan Sekjen PKB Muhammad Lukman Edy.
Pemanggilan tersebut mengenai masalah hubungan Nahdlatul Ulama dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Mengundang kehadiran bapak (Lukman Edy) untuk memberikan keterangan mengenai masalah hubungan Nahdlatul Ulama dan Partai Kebangkitan Bangsa," tulis surat tersebut.
Dalam surat tersebut, Lukman akan memberikan keterangannya di kantor PBNU hari ini pukul 12.30 WIB.