Akan tetapi, kata dia, apabila itu berkaitan dengan penyiapan, pembinaan, personel, materil maka iti menjadi bagian dari Angkatan Darat.
"Sehingga nanti kita lihat, pada hal tertentu yang memang itu kapasitasnya kita TNI AD tentu kita akan sampaikan. Tapi sudah disampaikan di awal, operasional di bawah kendali atau in my handnya Mabes TNI," kata dia.
"Tetapi berkaitan penyiapan, personel, materil yang memang perlu disiapkan berdasarkan evaluasi sebelumnya, dan Pak KSAD sudah menyampaikan juga kita semakin baik menyiapkan personel, materil dan latihannya, itu nanti kita akan saling berbagi," sambung dia.
Sementara itu, Kristomei berharap walaupun terjadi pergantian pejabat, namun kesinambungan kerja sama antara TNI AD dengan media tetap berlanjut, dan bahkan ditingkatkan.
Sehingga, kata dia, visi dan misi Angkatan Darat itu bisa sampai kepada masyarakat di tanah air.
"Kalau dari Bapak KSAD sendiri, karena saya setelah ini berdinas sebagai Komandan Resimen Taruna Akademi Militer, beliau memberi PR kepada saya tentang peningkatan kemampuan Bahasa Inggrisnya para Taruna sehingga nanti urusan-urusan dari Taruna Akademi Militer itu memiliki kemampuan bahasa asing yang mumpuni," kata dia.
"Karena kan beliau sampaikan bahwa banyak literatur-literatur itu ditulis dalam Bahasa Inggris. Komandan-Komandan Pleton, Letnan Dua-Letnan Dua baru itu sudah bagus sehingga bisa berinteraksi bahkan di kancah internasional," sambung dia.
Sebelumnya, pergantian jabatan tersebut tertuang dalam Surat Nomor Kep/851/VII/2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan baru di lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada 24 Juli 2024.
Dilansir dari keterangan resmi Dispenad, dalam arahannya KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak mengatakan serah terima jabatan di lingkungan TNI AD merupakan kebutuhan organisasi yang dinamis dihadapkan dengan perkembangan lingkungan strategis.
Selain itu, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pejabat lama yang telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan TNI Angkatan Darat.
Maruli juga menekankan para pimpinan dapat memahami kebutuhan prajurit baik untuk kebutuhan latihan, penugasan operasi dan peningkatan kesejahteraan prajurit serta membantu masyarakat dan berharap kepada pejabat baru untuk selalu mengembangkan inovasi dan kreativitas.
Baca juga: KSAD Pimpin Sertijab Pangkostrad dan 11 Jabatan Strategis di TNI AD Lainnya
Hal tersebut, lanjut dia, tentunya dalam memajukan satuan dan peningkatan profesionalitas personel yang mengawaki satuannya maupun membantu berbagai kesulitan masyarakat melalui kegiatan teritorial.
"Terima kasih atas pengabdian di masing-masing jabatan, mudah-mudahan di tempat yang baru bisa membuat hal-hal yang baik bagi anggota dan memajukan TNI Angkatan Darat," kata Maruli.