News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Kampanye Calon Bupati Mesuji Janjikan Surga, MUI: Masalah Akhirat Itu Hak Prerogatif Tuhan

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Bupati Mesuji yang viral gara-gara janjikan pemilihnya masuk surga. Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Zainut Tauhid Saadi ikut merespons kampanye dari Elfianah.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Zainut Tauhid Saadi ikut merespons kampanye dari calon bupati Mesuji, Elfianah yang menjanjikan pemilihnya bisa masuk surga jika memilihnya di Pilkada Mesuji.

Zainut menyebut janji tersebut sangat berlebihan dan melampaui batas. Janji kampanye itu juga termasuk kategori eksploitasi agama untuk kepentingan pribadi.

Baca juga: AM Putranto Jadi Kepala KSP dan Ketua Tim Kampanye Ahmad Luthfi-Gus Yasin, KPU Jateng: Tak Dilarang

Padahal masalah akhirat bukan diputuskan oleh manusia, tetapi Tuhan yang memiliki hak prerogatif tersebut.

“Kampanye dengan menjanjikan masuk surga kepada para calon pemilihnya jika memilihnya, menurut saya kampanye seperti sangat berlebihan dan melampaui batas. Kampanye seperti itu masuk dalam kategori mengeksploitasi agama untuk kepentingan politik. Masalah surga dan neraka itu bukan hak seseorang yang menentukan tetapi merupakan hak prerogatif Tuhan,” kata Zainut kepada Tribunnews.com, Senin (28/10/2024).

Baca juga: Profil Elfianah, Calon Bupati Mesuji Viral Janjikan Pemilihnya Masuk Surga, Punya Harta Rp10,2 M

MUI pun mengimbau kepada seluruh kontestan Pilkada Serentak 2024, agar menghindari kampanye model semacam itu. Mengingat, calon kepala daerah adalah sosok yang akan memimpin rakyatnya yang punya keragaman etnis, agama dan budaya.

Sehingga sudah seyogianya narasi yang disampaikan menjunjung tinggi nilai keberagaman dan persatuan.

Setiap narasi dalam kampanye semestinya menonjolkan narasi mendidik, yang mencerdaskan masyarakat, bukan justru menjelekkan atau melakukan politisasi SARA atau kampanye hitam.

“Kami meminta kepada seluruh kontestan pilkada baik calon gubernur maupun calon bupati/walikota untuk melakukan kampanye dengan narasi yang mendidik, mencerdaskan dan menjauhkan diri dari kampanye hitam, saling menjelekkan, memfitnah dan politisasi Sara. Kampanye sebaiknya lebih menekankan pada visi, misi dan program-program calon yang bersangkutan,” ucapnya.

Klarifikasi Elfianah

Sebelumnya diberitakan, Calon Bupati Mesuji, Lampung, Elfianah menjadi sorotan setelah menjanjikan pemilihnya bisa masuk surga pada kampanye Pemilihan Kepala Daerah Mesuji.

Dalam video berdurasi 28 detik yang beredar di media sosial, Elfianah terlihat berbicara di hadapan puluhan orang. Ia menyebut bahwa program kerjanya menyantuni anak yatim adalah jalan menuju surga bagi para pemilihnya.

Elfianah menyampaikan klarifikasi di kediamannya di Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji pada Jumat (25/10/2024) malam.

Elfianah pun menegaskan tidak ada pernyataan tiket masuk surga jika memilih Paslon nomor urut 02.

Sebab, urusan masuk surga  adalah hak prerogatifnya Allah SWT.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini