Baru-baru ini, ia diangkat menjadi profesor tamu di Universitas Kanagawa, Yokohama.
Yamamoto pernah menjadi profesor tamu di Universitas Seni Tokyo (2022-2024) dan sebelumnya pernah mengajar di Universitas Nihon, Sekolah Pascasarjana Teknik (2011-2013); Universitas Nasional Yokohama, Sekolah Pascasarjana Arsitektur (2007-2011); Universitas Kogakuin, Jurusan Arsitektur (2002-2007); dan menjabat sebagai Presiden Universitas Seni dan Desain Nagoya Zokei (2018-2022).
Ia diangkat sebagai Akademisi oleh Akademi Arsitektur Internasional (2013).
Selama berkarier sebagai arsitek, Yamamoto telah meraih banyak penghargaan, termasuk apan Institute of Architects Award for the Yokosuka Museum of Art (2010), Public Buildings Prize (2004 and 2006), Good Design Gold Award (2004 and 2005), Prize of the Architectural Institute of Japan (1988 and 2002), Japan Arts Academy Award (2001), dan Mainichi Art Awards (1998).
Saat ini, Yamamoto terus berpraktik dan tinggal di Yokohama.
Karya-karyanya bisa ditemukan di seluruh Jepang, Tiongkok, Korea, dan Swiss.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Richard Susilo)