Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada momen menarik saat Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto memberikan sambutan saat perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena GBK, Jakarta Pusat.
Saat itu, Eks Danjen Kopassus itu menyinggung ada menteri ketakutan untuk bekerja di bawah kepemimpinannya.
Prabowo awalnya berbicara kebanggaan dirinya terhadap kinerja para menteri Kabinet Merah Putih.
Prabowo lantas berkelakar semula ada menteri yang sudah was-was bekerja di bawah pemerintahannya.
Prabowo mengaku menteri itu ketakutan karena dirinya dianggap sosok yang galak dalam memimpin.
Baca juga: Prabowo: Pemerintah Tidak Ada Niat Sedikit Pun Mempersulit Kehidupan Rakyat Indonesia
Padahal, dirinya akan galak kepada bawahannya yang korupsi.
"Di awal-awal mereka was-was bekerja untuk Prabowo Subianto. Katanya orangnya galak. Kalau nggak bener ya galak. Kalau mau ngerampok dari rakyat ya galak," ujar Prabowo saat memberikan sambutan di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta pada Sabtu (28/12/2024).
Saat itu, Menteri Koperasi RI, Budi Arie Setiadi tertawa terbahak-bahak sembari menepuk pundak Ketua MPR RI, Ahmad Muzani.
Sementara itu, para menteri kabinet merah putih lainnya tampak santai mendengar pernyataan itu.
Baca juga: Prabowo-Gibran Hadiri Perayaan Natal Nasional di Senayan Jakarta, Dapat Selendang Tenun Warna Biru
Prabowo melanjutkan kinerja kabinet di bawah pemerintahnnya pun dianggap cukup memuaskan.
Namun, ia memahami ada pihak yang masih tidak suka dengan berbagai kebijakan pemerintahannya.
"2 bulan 8 hari saya lihat lumayan, ada di sana-sini yang goreng-goreng ya itu sudahlah sudah biasa kita ya kan. Rakyat mengerti siapa yang benar siapa yang ngarang rakyat mengerti, betul?" ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih hadir.
Mereka yang terlihat hadir di antaranya Menteri Koordinator Politik dan Keamanan, Budi Gunawan; Menko PMK, Pratikno; Menteri Koordinataor Bidang Pangan, Zulkifli Hasan; Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin; Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Kemudian, Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani; Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf; Menteri Pertahanan (Menhan), Sjafrie Sjamsoeddin.
Lalu, Menteri Kebudayaan Fadli Zon; Menteri Kesehatan (Menkes), Budi G. Sadikin; Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto; Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid; Menteri Hukum (Menkum), Supratman Andi Agtas; Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar.
Selanjutnya, Seskab, Mayor Teddy Indra Wijaya; Mensesneg, Prasetyo Hadi hingga Menteri Luar Negeri (Menlu), Sugiono.