Termasuk juga Kapolda Sumatera Selatan.
Karier Ito Sumardi tetap berlanjut hingga menjadi Kabareskrim pada 30 November 2009.
Saat itu ia menggantikan posisi yang dijabat oleh Susno Duadji.
Tambahan informasi, Ito yang semula berpangkat Inspektur Jenderal Polisi dinaikkan menjadi Komisaris Jenderal Polisi dengan tiga bintang di pundak, sebab posisi Kabareskrim yang dia pegang mengharuskan perwira tinggi dengan pangkat Komjen pada 9 Desember 2009.
Kariernya tetap merangkak naik meski dirinya sempat dikaitkan dengan skandal beking judi.
Bukan hanya itu saja, Ito Sumardi juga terlibat dalam klarifikasi isu "rekening gendut" yang melibatkan perwira kepolisian saat dirinya menjabat sebagai Kabareskrim.
Komjen Ito Sumardi secara terbuka menyampaikan besaran gaji pejabat di kepolisian sebagai respons terhadap tuduhan kepemilikan rekening mencurigakan oleh sejumlah perwira.
Bahkan Ito Sumardi pun sempat diduga menerima dana dari mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin.
Meskipun demikian, sampai saat ini tidak ada bukti kuat yang mendukung tuduhan tersebut.
Riwayat Jabatan
Dilansir Wikipedia, berikut adalah beberapa jabatan yang pernah diemban oleh Komjen Pol Ito Sumardi :
Dansat Sabhara Kores 811 Serang (1978-1978)
Dansek Taktakan Kores 811 Serang )1978)
Kasi Ops Kores 811 Serang (1978)
Dansat Binmas Kores 811 Serang (1978-1979)