News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bos Rental Mobil Tewas Ditembak

Ketidakprofesionalan Polsek Cinangka dan Peran Oknum TNI AL dalam Kasus Penembakan Bos Rental Mobil

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Konferensi pers penembakan bos rental mobil di Rest Area KM 45 Tol Merak-Tangerang, Senin (6/1/2025) - Kasus tewasnya bos rental mobil CV Makmur Raya di Tangerang, Ilyas Abdurrahman (48) berbuntut panjang. Ketidakprofesionalan Polsek Cinangka dan keterlibatan tiga oknum TNI AL terungkap.  Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Penolakan Pendampingan Berujung Bos Rental Ditembak, Kapolda Sebut Kesalahan Anggota Piket Polsek, https://jakarta.tribunnews.com/2025/01/06/penolakan-pendampingan-berujung-bos-rental-ditembak-kapolda-sebut-kesalahan-anggota-piket-polsek.

Saat itu pihak Polsek kemudian meminta untuk melengkapi dokumen, seperti BPKB, STNK dan kunci cadangan. 

Dokumen itu diketahui sudah dilengkapi oleh pihak korban. 

Polsek Cinangka Berdalih Kurang Personel 

Meski dokumen sudah lengkap, dari Polsek Cinangka masih enggan memberi pendampingan. 

Mereka berdalih merasa kekuatan personel mereka tidak mencukupi untuk situasi tersebut.

Alasan itu dinilai tak dapat diterima, sebab Polsek seharusnya meminta bantuan ke Polres atau anggota reserse di Polsek. 

“Anggota merasa kekuatannya sedikit. Jadi tidak berimbang sehingga tidak melakukan pendampingan." 

"Padahal, seharusnya anggota itu bisa melakukan permintaan tambahan dukungan ke Polres misalnya atau anggota reserse di polsek, tapi itu tidak dilakukan,” imbuh Suyudi.

3 Oknum TNI Terlibat

Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI, Laksamana Madya TNI Denih Hendrata juga mengonfirmasi tiga oknum TNI AL diperiksa buntut penembakan bos rental mobil ini. 

Mereka yakni Sertu AA, Sertu RA, dan Klk BA,

Dua dari tiga anggota TNI AL yang terlibat merupakan anggota Komando Pasukan Katak (Kopaska).

Satu di antaranya melakukan penembakan ke bos rental. 

"Tiga orang itu, dua dari Kopaska Koarmada I, satu dari KRI Bontang," kata Denih dalam konferensi pers, Senin.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini