TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mitsubishi mengklaim bahwa Low MPV terbarunya yang disebut-sebut sebagai Expander tidak hanya memiliki kenyamanan dan kepraktisan yang tinggi khas sebuah MPV, tapi juga memiliki ketangguhan layaknya SUV.
Ketika melihatnya langsung, tak berlebihan jika Mitsubishi mengatakan demikian. Pasalnya, Low MPV Mitsubishi memiliki dimensi yang cukup jangkung, serta ground clearance-nya mencapai 205 mm.
Dengan demikian, tak salah rasanya apabila Low MPV Mitsubishi dikategorikan sebagai MPV Crossover.
Jika benar seperti itu, maka Low MPV Mitsubishi layak untuk diadu dengan Honda BR-V. Dengan demikian, tak salah rasanya apabila Low MPV Mitsubishi dikategorikan sebagai MPV Crossover.
Jika benar seperti itu, maka Low MPV Mitsubishi layak untuk diadu dengan Honda BR-V. Bahkan saat perkenalan kepada media di Jakarta (24/7) ada yang menilai Mitsubishi Expander akan menyenggol pasar Honda BR-V.
Bila ditelisik, sebenarnya ada beberapa persamaan antara Honda BR-V dengan Low MPV Mitsubishi Expander yang membuat keduanya layak untuk diadu head to head.
Apa saja kemiripan antara keduanya, dan siapa yang lebih kuat cita rasa SUV-nya? Yuk kita bahas sama-sama.
Tak Mau Anaknya Malu, Ayah Rahasiakan Pekerjaannya, Namun Kebenaran Itu Terkuak https://t.co/t1Mx4sli1r via @tribunnews
BERITA REKOMENDASI— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 26, 2017
Mesin & Penggerak
Low MPV Mitsubishi dan Honda BR-V sama-sama memakai mesin berkapasitas 1.500 cc empat silinder dengan output tenaga yang beda tipis dan torsi yang identik.
Mesin 1.497 cc berteknologi i-VTEC milik Honda BR-V mempunyai tenaga sebesar 120 dk dan torsi 145 Nm.
Sedangkan mesin yang kemungkinan besar dipakai oleh Low MPV Mitsubishi berkapasitas 1.499 cc berteknologi MIVEC mampu menghasilkan tenaga sebesar 118 dk dan torsi 145 Nm.
Menilik spesifikasinya, tampaknya Low MPV Mitsubishi mirip-mirip dengan Honda BR-V di sektor performa. Low MPV Mitsubishi mampu meraih tenaga 118 dk di 6.000 rpm, dan torsi 145 Nm bisa didapat pada 4.000 rpm.
Sementara Honda BR-V yang mendapat tenaga 120 dk di 6.600 rpm dan torsi 145 Nm pada 4.600 rpm. Kesampingkan dulu bobot keduanya.
Kedua mobil ini juga memakai penggerak roda depan. Kelebihan yang didapat dari penggunaan gerak roda depan adalah mobil bisa menghasilkan konsumsi BBM yang hemat karena tenaga langsung disalurkan ke roda tanpa ada power loss seperti pada gerak roda belakang.
Ditambah lagi dengan penggunaan electronic power steering membuat Low MPV Mitsubishi dan Honda BR-V sama-sama bisa mendapatkan konsumsi BBM yang irit.
Soalnya, kinerja power steering tidak lagi bertumpu pada mesin, sehingga jantung pacu ini mempunyai beban kerja yang lebih ringan.
Akomodasi & Kepraktisan
Baik Low MPV Mitsubishi ataupun Honda BR-V sama-sama memiliki konfigurasi tiga baris bangku yang mampu mengangkut hingga tujuh orang penumpang.
Kendati demikian, bila berbicara mengenai kepraktisan, tampaknya Low MPV Mitsubishi lebih unggul dari Honda BR-V. Mengapa demikian?
Pertama, karena Low MPV Mitsubishi memiliki cup holder sebanyak 13 buah yang tersebar dari dasbor hingga panel baris ketiga. BR-V? Ada delapan.
Kedua, bangku baris kedua Low MPV Mitsubishi bisa digeser. Jadinya, ada gap antara bangku kiri dan kanan sehingga penumpang terasa seperti duduk di bangku captain seat.
Terakhir, bangku baris ketiga Low MPV Mitsubishi bisa dilipat rata lantai. Bangku baris ketiga Honda BR-V memang bisa dilipat 50:50, tapi, pelipatannya masih ke depan sehingga terasa masih kurang praktis.
Fitur
Salah satu modal terbesar Low MPV Mitsubishi untuk melawan Honda BR-V adalah fitur. Ya, mobil ini memiliki banyak fitur yang tidak ada pada BR-V.
Semua tipe Low MPV Mitsubishi sudah memiliki keyless entry dan start/stop button engine. Fitur keselamatannya juga lengkap, ada ABS, AFC, dan hill assist yang berguna saat berhenti di tanjakan.
Untuk tipe tertingginya, semua joknya sudah dilapis kulit, head unit layar sentuh 2DIN, dan kamera mundur. Kecuali head unit, semua fitur tersebut tidak dimiliki oleh Honda BR-V bahkan di tipe tertingginya.