TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Garansi motor sangat membantu apabila terjadi suatu kerusakan pada motor yang disebabkan kesalahan saat proses produksi.
Jadinya, konsumen enggak perlu membayar untuk mengganti sparepart yang harus diganti tersebut.
Nah, tapi buat pengguna motor Yamaha, ada 12 hal yang bisa menghanguskan garansi, nih, berdasarkan buku garansi Yamaha.
Apa saja? Simak poinnya di bawah ini.
1. Jika buku servis hilang, rusak atau cacat.
2. Masa berlaku garansi habis atau sudah melewati masa garansi.
Baca: Mayat Pria Bersimbah Darah di Gang Sempit Cawang Diduga Korban Pembunuhan
3. Pemilik tidak melakukan pemeriksaan sebelum penyerahan (PDI), tidak melakukan servis gratis dan servis berkala di bengkel resmi Yamaha.
4. Kerusakan yang terjadi akibat perawatan atau perbaikan yang dilakukan di luar bengkel resmi Yamaha
5. Kerusakan tersebut terjadi akibat pemakaian yang tidak sesuai, seperti mengikuti balap, tabrakan, sudah dimodifikasi/diubah tidak sesuai dengan standar pabrikan, dan cara pemakaian yang tidak benar, menyalahi ketentuan peraturan lalu lintas.
6. Kerusakan terjadi pada spare part yang habis dipakai atau harus diganti dalam periode tertentu, seperti misalnya busi, aki, ban, V-belt, kampas rem, dan yang lainnya.
7. Kerusakan yang diakibatkan oleh pemasangan atau pemakaian spare part selain Yamaha Genuine Part dan bahan bakar dan pelumas yang tidak dianjurkan.
8. Kerusakan yang diakibatkan oleh bencana alam, huru-hara, pencurian, kebakaran, dan terkena bahan kimia.
9. Kerusakan yang terjadi karena proses transportasi/ekspedisi dan proses penyimpanan yang tidak baik oleh pemilik motor.