TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Layanan servis ke rumah, Toyota Home Service ( THS) yang terus digaungkan secara nasional oleh Auto2000, punya tantangan sendiri buat menghadapi pasar di wilayah Lampung.
Bukan hanya soal kondisi jalanan dan jarak tempuh yang relatif jauh, tapi juga ancaman kejahatan atau dihadang pembegal ketika akan melayani konsumen.
Apri Yosnaldi, Kepala Bengkel Tulang Bawang, mengatakan, meningkatnya angka kriminalitas jadi tantangan sendiri buat tim THS.
Seperti diketahui, THS sendiri adalah program pelayanan Auto2000 yang bisa dilakukan di tempat dan waktu yang diinginkan oleh pelanggan, tanpa perlu berkunjung ke bengkel resmi Auto2000.
Artinya, konsumenlah yang akan didatangi oleh teknisi Auto2000. “Tingkat kriminalitas tersebut merupakan tantangan tim kami di wilayah Lampung, di mana pada wilayah ini angkanya cukup tinggi,” ujar Apri, Selasa (25/9/2018).
Baca: Avanza Tetap Jadi Kontributor Penjualan Terbesar Toyota di Jawa Tengah
“Meski begitu, kami berusaha terus bisa maksimal men-support konsumen, walaupun ada berbagai macam halangan dan rintangan di lapangan,” tutur Apri.
Judianto, Operation Manager Auto2000 Area Sumatera mengingatkan buat lebih waspada ketika ada permintaan THS dari konsumen, yang lokasinya ada di daerah yang belum diketahui.
Ini tentu buat mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan. “Buat di wilayah ini sesuai gambar slide presentasi terakhir (soal kriminalitas) harus hati-hati sekali ini.Misalnya bisa tiba-tiba ada panggilan di daerah terpencil, mobil diambil, orang kami diikat dan minta tebusan, jadi harus hati-hati sekali ya,” ujar Judianto.