TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas Otomotif menanggapi kehadiran Satgas Nataru Pertamina yang bekerja sepanjang musim libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Menurut mereka, selain menjamin ketersediaan energi pada musim liburan kali ini, Satgas Nataru Pertamina juga berperan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.
”Berbagai layanan yang diberikan sangat mendukung pengemudi agar tetap bugar dan mengurangi keletihan. Di dalamnya juga ada layanan konsultasi kesehatan. Saya yakin layanan ini bisa mengurangi angka kecelakaan,” kata Humas Club Ayla Indonesia (CAI), Adjie Sambogo, kepada media hari ini, Rabu (25/12/2024).
Baca juga: Pantau Satgas Nataru Pertamina, Wamen ESDM Jamin Ketersediaan Energi di Medan Aman
Sebagai informasi, layanan Satgas Nataru meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama. Sedangkan fasilitas yang disiapkan meliputi SPBU Siaga, Agen LPG Siaga, Agen Mitan Siaga, Kiosk Pertamina Siaga, Motorist, Mobil tangki stand by, dan Serambi MyPertamina.
Dalam perjalanan jauh, jelas Adjie, pengemudi memang sebaiknya beristirahat setiap empat jam. Apalagi, kondisi cuaca akhir-akhir ini kurang bersahabat.
”Mata juga sering lelah. Malam lelah karena cahaya lampu. Siang hari lelah karena sinar matahari, terutama jika perjalanan melawan arah matahari. Itu kan bahaya. Makanya layanan tersebut sangat membantu memulihkan kondisi,” lanjutnya.
Baca juga: Siapkan Satgas Nataru 2024/2025, Pertamina Jamin Pasokan Energi Aman
Tidak hanya bagi pengemudi. Adjie juga menilai, Serambi MyPertamina bisa menjadi tempat yang nyaman bagi anggota keluarga lain. Karena di dalamnya juga dilengkapi musala, nursery room, konsultasi kesehatan, hingga area santai.
Dengan demikian, kata dia, masyarakat bisa beristirahat dengan maksimal sebelum melanjutkan perjalanan.
”Anggota CAI juga sering bertukar pengalaman tentang manfaat layanan Satgas Nataru. Bahkan ada juga yang terbantu, karena tersedia ruangan menyusui dan tempat bermain anak-anak,’ jelas Adjie.
Begitu juga layanan lain, seperti SPBU Siaga, Agen LPG Siaga, hingga mobil tangki stand by.
Menurut Adjie, tentu mendukung kemudahan dan kelancaran distribusi BBM kepada konsumen.
”Ini kan sudah beberapa kali dilakukan Pertamina. Saya sendiri pernah merasakan manfaat, ketika mudik Lebaran tahun ini harus segera mengganti pelumas. Alhamdulillah ketika itu saya jadi lebih mudah mendapatkan Fastron,” kata dia.
Baca juga: Pengamat: Satgas Nataru Pertamina Optimalkan Distribusi Energi
Terpisah, founder Fortuner Owner Club Indonesia (Forci) Wisnu Sambhoro juga mengapresiasi Satgas Nataru termasuk berbagai layanan yang diberikan, termasuk Motorist dan truk tangki yang stand by 24 jam.
“Motorist misalnya, saya yakin armada tersebut sangat bermanfaat jika ada pengendara dalam keadaan darurat. Pasti sangat terbantu,” ujar Wisnu.
Yang penting, armada tersebut mudah dihubungi dengan respons cepat. Sehingga, kata dia, masalah kedaruratan yang dialami pengendara bisa segera diatasi.
Menyikapi keberadaan Satgas Nataru, Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai sebagai upaya positif bagi masyarakat.
Selain memberi jaminan distribusi energi, juga bisa dimanfaatkan untuk beristirahat jika lelah di perjalanan.
“Ini fasilitas yang positif untuk dimanfaatkan masyarakat, khususnya pengguna jalan tol untuk beristirahat atau juga untuk cek kesehatan. Ini penting untuk memastikan keselamatan berkendara apalagi untuk perjalanan jarak jauh,” ujar Tulus.