TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales menaikkan harga All New Satria F150 per Oktober 2018.
Kenaikannya berkisar Rp 300 ribu menjadi Rp 22,8 juta dari sebelumnya Rp 22,5 juta.
Lonjakan harga ini dikonfirmasi pihak PT SIS bukan 'latah' karena rupah melemah dari dolar.
“Bukan. Ini yang naik Satria karena BBN (bea balik nama) saja,” ucap Yohan Yahya, Department Head of Sales and Marketing 2W PT SIS.
“Model lain tidak mengalami kenaikan dan tidak terpengaruh nilai tukar dolar,” tambah Yahya.
Sedangkan untuk jumlah penjualan, Satria F150 ikut merangkak naik, seperti yang dikatakan oleh Banggas Pardede selaku Marketing 2W Section Head PT SIS.
Permintaan diler cukup banyak serta barang di gudang sudah habis. “Satria itu setiap bulan bisa mencapai angka 1.000 unit. Saat ini naik menjadi 1.500-an unit,” ujar Banggas.
Baca: Beredar Luas Spyshot Wuling SUV Wara-wiri di Jalan Tol, Apa Jawaban Wuling
Tren pemasaran Satria F150 juga tersebar di berbagai daerah seperti Jawa Tengah, Jakarta, dan Sumatera.
Banggas sendiri menilai pasar saat ini mungkin tengah mencari produk motor yang berbeda karena konsumen cepat jenuh,.
Momen ini bisa menaikkan jumlah pemesanan Satria secara tiba-tiba.
Kini Suzuki All New Satria F150 diberandol Rp 22,8 juta, dan punya kemungkinan perbedaan harga di tiap-tiap daerah.
Jadi buat peminat Suzuki Satria tabah aja, kena tambahan Rp 300 ribu dari sebelumnya.