TRIBUNNEWS.COM - Mengendarai motor mempunyai beberapa tips khusus agar nyaman saat berada dalam perjalanan.
Terutama jika berkendara berboncengan.
Dikutip dari Kompas.com, posisi ideal ketika berboncongan yakni penumpang belakang duduk menghadap depan kemudian membekap atau memeluk pengendara depan.
Hal tersebut bertujuan agar gerakan keduanya seirama.
Baca juga: Update Harga Motor Honda Bulan November 2020, dari Motor Bebek hingga Sport, Cek di Sini!
Baca juga: Tersinggung Tak Dipinjamkan Sepeda Motor, Pria Ini Lukai Tetangganya
Namun bagi penumpang perempuan, posisi tersebut bisa menjadi masalah jika pengendaranya lawan jenis.
Pembonceng perempuan tak sedikit yang risih jika duduk rapat dengan laki-laki, terlebih jika bukan pasangan sendiri.
Jusri Pulubuhu yang merupakan Founder Jakarta Defensive Consulting (JDCC) mengatakan, bila tak ingin memeluk pengendara, caranya bisa dengan menempelkan kedua lutut ke bagian pinggang pengendara.
"Mungkin risih karena bukan pasangan. Terus bagaimana? Caranya kedua bagian dengkul harus membekap pinggul pengemudi, jepitkan," ujar Jusri saat dihubungi Kompas.com, Jumat (6/11/2020).
Ia juga melanjutkan, cara sederhana tersebut bisa menggantikan posisi rapat yang disarankan dalam posisi berkendara yang baik dan benar.
Posisi pembonceng sangatlah penting sebab tugas penumpang ialah menyelaraskan gerakan tubuh dengan pengendara.
"Posisi berkendara itu termasuk boncenger. Duduk yang paling ideal menghadap ke depan. Selain itu, penumpang harus membekap atau memeluk pengendara, seperti menyatu," kata Jusri.
Namun, jika sulit dilakukan dengan alasan bukan pasangan, maka posisi merapatkan lutut adalah posisi yang ideal.
Tips Berkendara saat Hujan
Tak hanya pengendara saja yang bermain penting dalam mengemudikan kendaraan.