Karenanya, Sukma Dewi dan timnya berani memproyeksikan kenaikan market share New Carry di 2021 ini sebesar 65 persen.
"Kita lihat ada growth (peningkatan) 4,2 persen dari 2019 ke 2020, minimal growth sama dengan tahun lalu, dengan target 65 persen (market share)," ungkap Sukma Dewi.
Managing Director 4W & Marketing PT SIS Hideaki Tokuda mengatakan, tahun 2021 memberikan tantangan tersendiri bagi Suzuki, terlebih selama ini New Carry memberikan kontribusi besar bagi penjualan nasional Suzuki di Indonesia.
Tantangan tersebut antara lain faktor pandemi yang belum usai sejak melanda Indonesia di awal 2020.
"Kalau dari 2019 ke 2020 memang Suzuki bisa meraih kenaikan market share sampai 12,5 persen. Tapi dari sisi volume (penjualan) tidak sampai (menyamai) ke sebelum Corona karena secara unit turun besar," ujarnya.
"Kita berharap 2021 ini Corona cepat selesai dan bisa kembali lagi ke normal, bisa sampai total market dikembalikan ke sebelum Corona dan kita jaga market share menjadi 13 persen. Ini chalenging kita di 2021," ujar Hideaki Tokuda.
Generasi terbaru New Carry dibekali mesin K15B-C yang irit dan bertenaga.
Pada model terbaru New Carry Pick Up yang dipasarkan mulai Januari 2021 memiliki panjang 2.505 mm, lebar 1.745 mm dan tinggi 425 mm, dengan daya angkut muatan 1 ton.
Bak belakang di pick up ini dilengkapi dengan pengait yang melingkari keliling bak berjumlah 12 pada New Carry tipe FD (Flat Deck) dan 22 buah pada tipe WD (Wide Deck).