News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tips dan Trik

Tips Terjang Banjir Pakai Motor Matic, Pahami Letak Saringan Udara

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BANJIR - Kendaraan mencoba menerobos genangan air di Jalan Villa Tangerang Indah, Periuk, Kota Tangerang, akibat meluapnya air Kali Ledug, Rabu (3/2/2021). Daerah ini merupakan salah satu wilayah di Kota Tangerang yang menjadi langganan banjir, setiap kali musim penghujan.

TRIBUNNEWS.COM - Curah hujan yang tinggi di beberapa daerah di Indonesia sebabkan banjir.

Tak jarang, banjir bisa memutus jalan penghubung.

Jika terpaksa harus lewat daerah banjir, pengguna motor matic nampaknya harus lebih waspada.

Kendaraan bermotor melintasi banjir cileuncang yang menggenangi Jalan Soekarno Hatta di kawasan Gedebage, Kota Bandung, Jumat (27/12/2019). Banjir setinggi lebih kurang lutut orang dewasa saat hujan deras mengguyur Bandung, membuat pengendara bermotor enggan melintasinya hingga mengakibatkan kemacetan cukup panjang. Banjir tersebut setelah cukup lama mengenangi permukaan jalan akhirnya perlahan surut setelah petugas terkait menanganinya dengan menggunakan dua unit mobil penyedot air, laju kendaraan pun kembali lancar. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Selain mewaspadai lubang dalam genangan air, pengguna motor matic juga harus waspada terhadap motor yang mogok.

Motor yang mogok di tengah genangan air salah satunya disebabkan oleh masuknya air di saringan udara yang cukup besar.

Dikutip dari Kompas.com, terdapat beberapa gangguan yang akan dialami.

Yang pertama adalah air yang masuk ke dalam CVT, dapat mengganggu kinerja dan bahkan menyebabkan putaran belt menjadi "los".

Kedua, air yang masuk melalui saringan air yang dapat menyebabkan motor mogok.

Kendaraan bermotor melintasi banjir cileuncang yang menggenangi Jalan Soekarno Hatta di kawasan Gedebage, Kota Bandung, Jumat (27/12/2019). Banjir setinggi lebih kurang lutut orang dewasa saat hujan deras mengguyur Bandung, membuat pengendara bermotor enggan melintasinya hingga mengakibatkan kemacetan cukup panjang. Banjir tersebut setelah cukup lama mengenangi permukaan jalan akhirnya perlahan surut setelah petugas terkait menanganinya dengan menggunakan dua unit mobil penyedot air, laju kendaraan pun kembali lancar. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Mekanik senior Omega Motor di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Babe pernah mengatakan, kebanyakan pengguna motor matic tak tahu posisi saringan udara pada kendaraannya.

Ia mengatakan bahwa para pengguna motor matic kebanyakan asal menerobos genangan air tanpa pikir panjang.

”Kalau bebek atau sepeda motor sport kelihatan banget posisi lubang saringan udaranya. Kalau skutik beda-beda, ada yang tinggi sampai di balik jok, ada yang tampak. Ini yang pengguna harus bisa mengenali agar tahu batasan menerjang air,” kata Babe.

Jadi jika ingin menerobos genangan atau banjir, perhatikan posisi saluran angin motor.

Jika letaknya cukup tinggi, kamu bisa sedikit lebih tenang.

Selain memerhatikan letak lubang saringan udara, kamu juga harus paham sumber kelistrikan motor.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini