Dia bercerita, para pengguna jalan yang melintas jalur ini juga bisa singgah untuk melepas lelah dan bermalam sambil menikmati keindahan panorama pantai.
"Sekitar 17 km sebelah utara Krui, terdapat sebuah tempat yang tidak kalah indah, yaitu Pantai Tembakak yang berhadapan langsung dengan Pulau Pisang, hanya berjarak sekitar 1 km dari bibir pantai," ujarnya.
Baca juga: Pengemudi Bus Masih Hadapi Kelangkaan Solar di Lintas Sumatera, Sampai-sampai Harus Bawa Jerigen
Bulan April sampai September menurutnya, merupakan saat yang tepat untuk bermain surfing. Di periode ini biasanya banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung ke kawasan pantai tersebut untuk berselancar.
Baca juga: Damri Retrofit Bus Bermesin Diesel dan Gas ke Berpenggerak Listrik
Pengusaha bus pemilik PO Sumber Alam Purworejo, Anthony Steven Hambali, ikut serta dalam perjalanan roadshow kali ini.
Dia juga mengagumi keindahan pemandangan pantai dan hutan tropis di jalur lintas Barat Bengkulu ini.
"Jalur Lintas Barat Sumatera ini sangat luar biasa. Pemandangannya indah dan trek jalannya mulus,” kata Anthony.
Namun Anthony menilai ada beberapa kendala yang dihadapi para pengendara di jalur ini.
“Ada titik jalan yang jelek, kurang penerangan, dan saat jalan turunan tidak tersedia jalur darurat. Menurut saya, sebaiknya ada guard rail untuk antisipasi. Tapi over all cakeplah jalurnya," ujarnya.