Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasar otomotif Indonesia perlahan kembali tumbuh setelah selama 2020 sempat terpuruk akibat Covid-19.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) membukukan penjualan positif, dengan total 7.516 unit dengan pangsa pasar 12,6 persen selama Mei 2021.
Capaian tersebut menggenapi peningkatan penjualan sebesar lebih dari 37 persen selama periode program insentif PPnBM 100 persen (Maret – Mei 2021) dibandingkan dengan periode kuartal sebelumnya tanpa program insentif, Desember 2020 – Februari 2021.
Pada segmen kendaraan penumpang MMKSI mencatat penjualan 5.195 unit dan di segmen kendaraan niaga ringan berhasil membukukan penjualan 2.321 unit.
Model Mitsubishi Xpander (termasuk varian Xpander Cross) mendominasi kontribusi terhadap keseluruhan penjualan MMKSI dengan 49,6 persen.
Baca juga: Mitsubishi Gairahkan Pasar Low MPV dengan Xpander dan Xpander Cross Edisi Spesial
Disusul Mitsubishi L300 berkontribusi 22,6 persen dan Mitsubishi Pajero Sport dengan kontribusi 18,9 persen.
President Director MMKSI Naoya Nakamura, berterima kasih dan mengapresiasi antusiasme para konsumen yang telah mempercayakan pilihannya pada lini kendaraan penumpang Mitsubishi Motors.
"Kami juga berterima kasih kepada pemerintah yang telah menginisiasi program relaksasi PPnBM dan memberikan kontribusi efek positif untuk penjualan model Xpander dan Xpander Cross," ungkap Nakamura, Selasa (15/6/2021).
MMKSI baru saja meluncurkan kembali edisi spesial Xpander Rockford Fosgate Black Edition dan Xpander Cross Rockford Fosgate Black Edition untuk mengakomodasi antusiasme para konsumen.
"Kami baru saja meluncurkan kembali edisi spesial Xpander Rockford Fosgate Black Edition dan Xpander Cross Rockford Fosgate Black Edition untuk mengakomodasi antusiasme dan penerimaan yang sangat baik atas edisi sebelumnya. Edisi spesial ini diharapkan dapat menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi beragam preferensi dan kebutuhan konsumen serta mendukung penjualan model Mitsubishi Motors di Indonesia," ungkap Nakamura.