TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Touring merupakan kegiatan yang asik bagi para penikmat motor. Terutama jika dilakukan bersama rekan-rekan club atau komunitas motor. Momen kebersamaan selama perjalanan akan menjadi kenangan tersendiri.
Seperti yang dilakukan komunitas Yamaha Riders Federation Indonesia (YRFI) Bali pada 4 – 6 Juni 2021 lalu ketika melaksanakan touring dengan tujuan akhir Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dengan tema Lilacita Ring Bromo.
Kegiatan touring jarak jauh yang dilaksanakan di masa pandemi membutuhkan persiapan yang tidak sederhana.
"Ada beberapa hal yang wajib untuk dipersiapkan dengan baik, mengingat kondisi saat ini masih pandemi," ujar Rofiq, Sekjen YRFI Provinsi Bali.
Berikut tips menyiapkan touring jarak jauh di masa pandemi ala YRFI Bali.
1. Siapkan kondisi motor
Karena perjalanan yang akan ditempuh cukup panjang maka kondisi motor harus prima. Lakukan service berkala di jaringan dealer terdekat di kotamu agar nantinya motor dalam kondisi aman dan nyaman.
Dalam service berkala, motor akan diperiksa secara detil mulai dari kelayakan ban, kondisi sprocket-rantai, fungsi rem, kondisi oli, fungsi lampu sampai tegangan baterai.
Baca juga: Cara Merawat Rantai Sepeda Motor: Gunakan Pelumas, Pakai Penggaris untuk Ukur Kekenduran
Selain itu pada bagian mesin juga akan diperiksa seperti pembersihan saringan udara, CVT, karburator atau injector juga pemeriksaan kompresi. Setelah melalui perawatan berkala tersebut tentu motor kita akan siap diajak touring.
2. Tentukan rute touring
Tentukan tujuan akhir dan kota-kota mana saja yang akan dilalui. Rute jalan bisa dicek melalui aplikasi GPS atau maps unntuk mengetahui estimasi waktu dan jarak yang ditempuh.
Baca juga: Bedah Teknologi Jepang di Pelumas PanaOIL untuk Sepeda Motor
Alangkah baiknya kita juga membuat jadwal yang lebih detil dengan menyusun itinerary. Sehingga perjalanan touring bisa disusun lebih efektif.
3. Booking tiket Bromo
Jika destinasi tujuan touring Anda mengharuskan membayar tiket, lakukan booking tiket di awal. Selama pandemi pengunjung Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dibatasi maksimal 1001 wisatawan per harinya.
Baca juga: Lima Tips Mengemudi Mobil Tapi Terhindar dari Risiko Tertular Covid-19