TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Balai lelang otomotif JBA Indonesia di semester II 2021 ini memperluas jaringan lelang kendaraan dengan membuka satu cabang baru di Bandung dan dua hub di Sampit dan Kendari.
Seluruh cabang dan hub baru ini dibuka pada kuartal 3 tahun ini.
Kota Bandung sudah dijajaki BidWin di bawah bendera PT Adi Sarana Lelang yang mengakuisisi JBA sejak tahun 2017 dengan nama cabang BidWin.
BidWin kemudian mengubah nama perusahaan menjadi JBA pada 15 Februari 2019 berlokaso di Jalan Inhoftank.
Awalnya, balai lelang ini melelang sepeda motor namun dalam perkembangannya, JBA berekspansi dengan menjajaki lelang mobil sejak tahun 2000.
JBA kemudian merelokasi cabang di Bandung ke area yang lebih luas ke Jalan Kopo Permai, Margahayu, Bandung, seluas 4.500 m2 lebih.
Baca juga: Terungkap, Sosok Pembeli Motor Lelang YouTuber Doni Salmanan Seharga Rp 800 Juta
“Target lelang JBA di Bandung pada lokasi baru ini menyesuaikan dengan kondisi saat ini. Target kami adalah 1000 motor dan 400 mobil setiap bulan akan dilelangkan bahkan lebih bila kondisi menjadi lebih baik," ungkap Jonathan Nicholas selaku West and Central Regional Head JBA Indonesia, Kamis (19/8/2021).
Baca juga: OLX Autos Kenalkan Authorized Dealer untuk Beli Mobil Seken
Frekuensi lelang mobil yang dulu hanya tiga kali dalam sebulan kini juga akan digenjot menjadi empat kali dalam sebulan.
Selain relokasi cabang baru di Bandung, JBA juga membuka hub atau pool baru di area Timur Indonesia.
Baca juga: Jangan Asal Beli, Ini Tanda Mobil Seken Bekas Tabrakan yang Harus Diperhatikan
Yang terbaru, JBA membuka hub baru di pulau Kalimantan yaitu di Kota Sampit. Hub yang mulai beroperasi awal Agustus ini dapat menampung lebih dari 100 mobil dan motor dengan luas lebih dari 1400 m2.
Penambahan hub baru di Sampit ini diharapkan dapat menopang lelang JBA di Kalimantan yang selama ini sudah berjalan di Balikpapan dan Banjarmasin. Di bulan puasa kemarin, JBA juga membuka hub baru di Kendari.
Hub terbaru di pulau Sulawesi ini dua kali lebih luas dari pada Sampit dan dapat menampung lebih dari 200 unit mobil dan 100 unit motor.
Dengan penambahan hub di Kendari, maka JBA sudah memiliki enam jaringan lelang di Sulawesi. Dua cabang lainnya yaitu, Makassar dan Manado, serta hub lainnya yaitu Pare-Pare, Palu dan Gorontalo.
Menurut Andri Budiharjo selaku East Regional Head JBA Indonesia, penambahan hub di Kendari dan Sampit ini merupakan strategi perusahaannya membantu customer penitip kendaraan terutama di area Sulawesi dan Kalimantan dalam memobilisasi kendaraan mereka ke JBA.
"Langkah ini diharapkan dapat mendekatkan JBA dengan lokasi kendaraan customer JBA serta mengukuhkan JBA sebagai market place kendaraan bekas yang besar dan mudah diakses, terutama di Timur Indonesia,” jelasnya.
JBA juga mengembangkan layanan digitalnya secara bersamaan. Juli kemarin, JBA resmi merilis tampilan terbaru aplikasi JBA Indonesia di Google Play Store.
Tampilan baru aplikasi JBA Indonesia juga selaras dengan pengalaman baru pengguna aplikasinya.
Mulai dari penambahan fitur-fitur terbaru serta fitur khusus member JBA. Seperti fitur wishlist, bandingkan kendaraan, booking price, lacak pengiriman point rewards, dan masih banyak lagi.
Tampilan dan pengalaman baru aplikasi JBA Indonesia yang lebih clean dan modern ini akan segera dirilis di Apps Store dalam waktu dekat.