Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) menaikkan harga Bahan Bakar Minyak atau BBM jenis Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.
Pertamax Turbo naik dari yang harga awalnya Rp14.500 per-liter, menjadi Rp16.200 per-liter. Lalu, Dexlite semula Rp 12.950 per liter, naik menjadi Rp 15.000 per liter dan Pertamina Dex naik dari harga Rp 13.700 per liter menjadi Rp 16.500 per liter.
Sebagai pengguna BBM dengan oktan tinggi seperti Pertamax Turbo, Komunitas sepeda motor gede (Moge) Ducati Official Club Indonesia (DOCI) tidak keberatan dengan kenaikan harga tersebut.
Baca juga: Pertamina Diminta Inovasi Pelayanan Agar Konsumen Pertamax Turbo Tak Pindah ke Pertamax 92
"Kami sebagai pengguna motor besar, khususnya Ducati sangat tidak keberatan dengan kenaikan Pertamax Turbo, dikarenakan kami mengerti beban pemerintah yang cukup berat," tutur Presiden DOCI Fernando Rorimpandey saat dihubungi Tribunnews, Senin (11/7/2022).
Akan tetapi, DOCI berharap dengan adanya kenaikan harga ini, pelayanan dari Pertamina dan kualitas dari Pertamax Turbo harus lebih dimaksimalkan.
"Dengan dinaikannya Pertamax Turbo, harapan kami kualitas dan pelayanan Pertamina terhadap konsumen bisa lebih maksimal," ungkap Nando.
Selain itu, menurut Nando kenaikan ini sekaligus meringankan beban subsidi Pertalite kepada masyarakat.
Baca juga: Penjualan Pertalite Mulai Dibatasi, Konsumen Diprediksi Bakal Bergeser ke Pertamax
"Betul, biar subsidi ke Pertalite maksimal buat masyarakat yang lebih membutuhkan," imbuhnya.