News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berpartner dengan PT INKA, Advanced Electric Machine Garap Pasar Bus Listrik di Indonesia

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bus listrik Inobus buatan PT INKA saat dipamerkan di kompleks Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 4 Juni 2022.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan produsen mesin kendaraan berbasis di Inggris, Advanced Electric Machine, menyatakan telah mengirimkan mesin mobil listrik untuk prototipe mobil listrik yang akan dirakit oleh PT Industri Kereta Api Indonsia (INKA) Madiun.

Mesin bus listrik ini telah dikirimkan dari fasilitas produksi di Northeast Inggris Raya.

Mengutip sustainablebusiness.com, Kamis (6/10) menyebutkan, bus listrik baru yang akan diproduksi PT Inka Madiun untuk memenuhi kebutuhan pasar di Indonesia.

Secara khusus, PT Inka akan memproduksi 26 bus berlistrik yang berisi teknologi motor listrik menggunakan mesin Advanced Electric Machines.

James Widmer, Chief Executive Officer CEO sekaligus Founder Advanced Electric Machines, mengatakan, rencana pemerintah Indonesia akan mengalihkan kendaraan umum bus pada 2030 mendatang.

Hal ini menjadi sinyal yang jelas dari niat Indonesia untuk mencapai target emisi karbon nol atau net zero emission. Karena itulah Widmer berupaya menampilkan teknologi motor berkelanjutan dari Advanced Electric Machines.

"Mesin kendaraan listrik kami unik dan berkelanjutan memiliki peran penting dalam perjalanan global menuju tujuan ini," katanya.

Karena itulah Advanced Electric Machines dengan INKA untuk memproduksi bus listrik berkelanjutan di Indonesia menjadi aspek kunci dari ambisi perusahaan untuk memberikan solusi yang hemat biaya transportasi.

Baca juga: PT INKA Belanja 53 Bus Listrik untuk Operasional Damri di Surabaya dan Bandung

"Berkinerja lebih tinggi, dan lebih ramah lingkungan untuk sektor target kami di seluruh dunia,” katanya.

Seperti kita sejak pertengahan tahun ini PT INKA mulai memproduksi bus listrik. Rencananya bus listrik hasil produksi INKA ini akan digunakan untuk akomodasi dan transportasi dari anggota delegasi G20 pertengahan November 2022 di Bali.

Wakil Menteri (Wamen) BUMN II Kartika Wirjoatmodjo saat mengunjungi PT INKA (Persero) 29 Agustus 2022 bilang perusahaan ini telah melakukan transformasi selama 41 tahun ini.

Baca juga: Continental Kenalkan Ban Khusus Bus Listrik di Pameran IAA Transportation, Bisa Divulkanisir!

"Secara bertahap INKA melakukan peningkatan teknologi seperti dalam pembuatan LRT (light rapid transit) Jabodebek, bis listrik dan sebagainya. Sehingga INKA menjadi salah satu pemain utama dalam kebangkitan manufaktur di Indonesia,” ungkap Kartika.

Kementerian BUMN telah menyiapkan roadmap INKA untuk 5 tahun ke depan.

Roadmap tersebut nantinya akan berkolaborasi dengan beberapa kementerian seperti Kementerian Perhubungan, Kemenko Perekonomian, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Keuangan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini