News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bamsoet Berikan Apresiasi Penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Motocross MNC MXGP Lombok Indonesia 2023

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kejuaraan Dunia Motocross MNC MXGP Lombok Indonesia 2023 sukses diselenggarakan pada Sabtu-Minggu (1-2/7/23), di Sirkuit Internasional MXGP Selaparang, Mataram, NTB.

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo memberikan apresiasi terhadap kesuksesan penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Motocross MNC MXGP Lombok Indonesia 2023 yang berlangsung pada Sabtu-Minggu (1-2/7/23), di Sirkuit Internasional MXGP Selaparang, Mataram, NTB. Kompetisi tersebut disaksikan 50 ribu oleh lebih penonton yang datang langsung ke arena sirkuit.

Hasil akhir seri ke-11 MXGP ini meliputi, pebalap Kawasaki Racing Team MXGP, Romain Febvre keluar sebagai juara pertama, pebalap tim Red Bull GasGas, Jorge Prado, dan pebalap tim Monster Energy Yamaha Factory Racing, Glenn Coldenhoff menempati posisi kedua dan ketiga. 

Bamsoet juga mengapresiasi keikutsertaan tiga pembalap dari Indonesia dalam MNC MXGP Lombok sebagai titik awal untuk mencapai prestasi yang lebih gemilang.

"Penyelenggaraan MNC MXGP Lombok Indonesia 2023 juga membawa berkah, karena tiga pembalap kebanggaan Indonesia bisa unjuk diri di kelas MX2. Yakni Muhammad Delvintor Alfarizi, Diva Ismayana dan Nakami Vidi Makarim. Mereka masing-masing finish di posisi 15, 18 dan 19. Hasilnya memang belum maksimal, namun ini menjadi awal yang bagus. Dengan rutin menjadi tuan rumah, secara otomatis prestasi atlet nasional kita secara bertahap juga akan meningkat pesat," ujar Bamsoet di Jakarta, Senin (3/7/23).

Ketua MPR ini menjelaskan, pada rangkaian final race MNC MXGP Lombok, panitia turut menampilkan pertunjukan seni dan budaya bertajuk 'The Spirit of A Culture'. Penampilan ini menyajikan sebuah tarian kolosal yang mengangkat nilai-nilai semangat dalam perpaduan budaya dan tradisi Suku Sasak, Samawa, Dompu dan Mbojo sebagai bentuk sinergi dan harmoni, keunikan, serta keberagaman suku yang ada di provinsi NTB.

"Melalui event olahraga otomotif internasional, selain memberikan multiplier effect economy di berbagai sektor UMKM, juga bisa menjadi media yang efektif dalam mempromosikan seni dan budaya bangsa. Sehingga Indonesia bisa semakin mendunia," jelas Bamsoet.

Lebih lanjut, Bamsoet menerangkan, Sirkuit Internasional MXGP Selaparang Lombok yang digunakan pertama kalinya untuk menyelenggarakan MXGP, berlokasi di eks Bandara Selaparang. Sirkuit ini memiliki panjang 1.600 meter, lebar 500x144 meter dengan tekanan angin yang sedang, sehingga mudah untuk menjalankan mesin penggaruk tanah.

Sirkuit ini juga memiliki 16 tikungan dan beberapa area jumping. Karena berada di lokasi eks bandara, Sirkuit International MXGP Selaparang memiliki luas yang cukup untuk menampung parkir kendaraan penonton.

Sebelumnya, NTB juga sukses menyelenggarakan MNC MXGP Samota Indonesia 2023 yang diselenggarakan di Sirkuit Internasional Samota, NTB pada Sabtu-Minggu (24-25/6/23) lalu. Ini merupakan kali kedua Samota menjadi tuan rumah MXGP, setelah sebelumnya juga sukses menyelenggarakan MXGP di Sirkuit Internasional Samota pada 25-26 Juni 2022.

"Kehadiran Sirkuit Internasional MXGP Selaparang, Lombok menjadikan NTB mengukir sejarah dalam perkembangan balap motor Indonesia, bahkan dunia. NTB memiliki tiga sirkuit internasional yang dapat menyelenggarakan berbagai event balap motor dunia. Yakni World Superbike dan MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit, serta MXGP di Sirkuit MXGP Samota, Sumbawa dan Sirkuit MXGP Selaparang, Lombok," pungkas Bamsoet.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini