Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Sebagai negara tropis, iklim di Indonesia di dominasi kemarau dan penghujan. Saat musim hujan, para pengendara sepeda motor tentu paling terdampak. Sebab mereka langsung terkena air hujan, begitu lupa dengan kendaraannya.
Lalu, apakah sepeda motor itu wajib langsung dicuci setelah terkena hujan? Lalu apa dampaknya jika kita tidak mencucinya usai terkena hujan?
Menurut website resmi Suzuki Indonesia, meskipun sepeda motor dirancang untuk menahan pengaruh lingkungan, paparan terus-menerus terhadap air hujan dapat menimbulkan berbagai dampak negatif pada komponen.
Baca juga: 12 Tips Berkendara Aman saat Hujan Lebat, Periksa Lampu Kendaraan, Kurangi Kecepatan, hingga Fokus
Dampak negatif yang paling umum dari air hujan terhadap sepeda motor adalah korosi. Komponen logam pada sepeda motor rentan terhadap oksidasi yang disebabkan oleh air hujan yang bersifat asam.
Proses korosi ini dapat merusak struktur logam dan mengurangi daya tahan komponen-komponen tersebut.
Selain itu, cat sepeda motor juga dapat mengalami kerusakan akibat paparan berulang terhadap air hujan.
Kombinasi air, debu dan partikel lainnya dapat menyebabkan cat terkelupas, mengurangi tampilan estetika sepeda motor.
Untuk menjaga kebersihan dan kinerja sepeda motor, mencuci sepeda motor setelah terkena hujan menjadi suatu keharusan.
Karena mencuci sepeda motor setelah terkena air hujan merupakan suatu keharusan, ada beberapa langkah singkat untuk mencuci dengan benar.
1. Siram dengan Air Bersih
Mulailah dengan menyiram sepeda motor menggunakan air bersih untuk menghilangkan sebagian besar kotoran dan debu.
Hindari penggunaan air bertekanan tinggi pada bagian-bagian yang rentan terhadap air, seperti sistem kelistrikan.
2. Gunakan Sabun Khusus Sepeda Motor
Pilih sabun khusus sepeda motor yang lembut untuk membersihkan permukaan sepeda motor. Gunakan sikat lembut untuk menyikat dan hindari goresan pada cat.
3. Fokus pada Bagian yang Terpapar Air Hujan
Perhatikan bagian yang mungkin terpapar langsung oleh air hujan, seperti bagian logam yang rentan terhadap korosi. Berikan perhatian khusus pada roda, rantai dan knalpot yang sering terkena debu dan partikel lainnya.
4. Bilas dengan Air Bersih
Setelah membersihkan sepeda motor, bilas dengan air bersih untuk menghilangkan sisa-sisa sabun dan kotoran yang terangkat. Pastikan bilasan bersih dari sabun yang digunakan.
5. Keringkan dengan Lap atau Kain Mikrofiber
Gunakan lap kering atau kain mikrofiber untuk mengeringkan sepeda motor secara menyeluruh. Pastikan untuk mengeringkan setiap bagian dengan cermat.
6. Periksa Keadaan Kering Sebelum Disimpan
Pastikan semua bagian sepeda motor benar-benar kering sebelum menyimpannya kembali ke tempatnya. Periksa setiap sudut dan lipatan untuk memastikan tidak ada air yang tertinggal.