Sosok BAIC BJ-40 Plus menyerupai Jeep namun tak sama. Masuk ke Indonesia tersedia satu varian mesin, yaitu mesin bensin 4 silinder 2.000 cc DOHC turbocharger. Mesin ini dipasangkan dengan transmisi 8-percepatan dari produsen transmisi terkenal asal Jerman, ZF.
Kendaraan ini menggunakan sistem penggerak dengan Electronic Transfer Case dan Center Differential Lock dari Borg-Warner, yang diklaim sangat andal untuk melintasi medan berat.
BAIC BJ-40 Plus berpenggerak empat roda ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 221 Hp dan torsi puncak 380 Nm, yang dianggap cukup memadai untuk berbagai kondisi jalan dan medan di Indonesia. Harganya belum final, namun harga estimasi sekitar Rp 800 jutaan.
Model kedua yang diperkenalkan untuk pasar Indonesia adalah X55-II yang merupakan SUV medium dengan penggerak roda depan (FWD).
Mobil ini dilengkapi mesin 1.500 cc DOHC turbocharger dikencani transmisi 7-percepatan Double Clutch (7-Speed DCT). Mesinnya memiliki tenaga 185 Hp dan torsi 305 Nm, memungkinkan akselerasi dari 0 km per jam hingga 100 km per jam dalam 7.8 detik.
Model ini mempunyai tampilan unik dan sangat modern menyesuaikan dengan tren pasar saat ini. Interior nyaman untuk menampung hingga 5 orang penumpang serta bagasi luas. Mobil ini akan dijual dengan harga Rp 400 jutaan.
"BAIC BJ40 Plus dan BAIC X-55 II merupakan dua model pertama yang kami pilihkan khusus untuk mengisi kebutuhan konsumen Indonesia yang memiliki kebutuhan sangat beragam," ujar Dhani Yahya.