Tahun 1928
Tahun 1928 terbentuklah PAPI (Persatuan Antar Pandu Indonesia), yang merupakan merupakan federasi dari Pandu Kebangsaan, INPO, SIAP, NATIPIJ dan PPS.
Tahun 1930
PAPI tidak bertahan lama, pada 1930 berdirilah Kepanduan Bangsa Indonesia (KBI).
Tahun 1938
PAPI kemudian berkembang menjadi Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia (BPPKI) pada bulan April 1938.
Tahun 1941
BPPKI berhasil mengadakan "Perkemahan Kepanduan Indonesia Oemoem" di Yogyakarta.
Tahun 1945
Sebulan setelah proklamasi, beberapa tokoh kepanduan berkumpul di Yogyakarta.
Mereka bersepakat untuk membentuk Panitia Kesatuan Kepanduan Indonesia.
Mereka juga merencanakan untuk mengdakan Kongres Kesatuan Kepanduan Indonesia.
Kongres yang dimaksud dilaksanakan di Surakarta yang melahirkan Pandu Rakyat Indonesia.
Tahun 1951