Adagio — tempo lambat populer lainnya, yang diterjemahkan menjadi "santai" (66–76 BPM)
Adagietto — agak lambat (70–80 BPM)
Andante moderato — sedikit lebih lambat dari andante
Andante — tempo populer yang diterjemahkan sebagai "dengan kecepatan berjalan" (76–108 BPM)
Andantino — sedikit lebih cepat dari andante
Moderato — sedang (108–120 BPM)
Allegretto — cukup cepat (tapi kurang dari allegro)
Allegro moderato — cukup cepat (112–124 BPM)
Baca juga: Gaya Gesek: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari
Allegro — mungkin penanda tempo yang paling sering digunakan (120–168 BPM, yang mencakup sweet spot "tempo detak jantung")
Vivace — lincah dan cepat (biasanya sekitar 168-176 BPM)
Vivacissimo — sangat cepat dan lincah, bahkan lebih cepat dari vivace
Allegrissimo — sangat cepat
Presto — cara paling populer untuk menulis "sangat cepat" dan tempo umum dalam gerakan simfoni yang cepat (berkisar antara 168–200 BPM)
Prestissimo — sangat cepat (lebih dari 200 BPM)
Contoh Lagu dan Temponya
Berikut beberapa contoh lagu dengan temponya, dikutip dari bobo.grid.id:
1. Lagu Potong Bebek Angsa dari Nusa Tenggara Timur: tempo alegro
2. Lagu Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan: tempo moderato
3. Lagu Tanah Air: tempo andante
4. Lagu Bagimu Negeri: tempo moderato
5. Lagu Syukur: tempo andante
6. Lagu Tokecang dari Jawa Barat: tempo alegro
7. Lagu Apuse dari Papua: tempo moderato
(Tribunnews.com/Yurika)(bobo.grid.id/Avisena Ashari)