Sebelum menyerah kepada sekutu, Jepang berencana menghadiahkan kemerdekaan bagi bangsa Indonesia.
Namun, menyerahnya Jepang kepada sekutu membuat beberapa orang ingin Kemerdekaan Indonesia segera dilakukan.
Sehingga, ini memunculkan perbedaan pendapat antara golongan tua dan muda.
Golongan tua ingin ingin adanya pertumpahan darah, jadi kurang setuju jika kemerdekaan segera diproklamasikan.
Namun, golongan muda ingin segera memproklamasikan kemerdekaan.
Rangkaian peristiwa itu terus berlanjut hingga Soekarno dan Mohammad Hatta diculik oleh beberapa pemuda.
Dalam penculikan itu, Soekarno dan Hatta dibawa ke Rengasdengklok pada tanggal 16 Agustus 1945.
Baca juga: Daftar Hari Besar Bulan Agustus 2021: Hari Ulang Tahun ASEAN hingga Hari Kemerdekaan RI
Detik-Detik Proklamasi
Para pemimpin bangsa dan tokoh pemuda sepakat untuk memproklamasikan kemerdekaan bangsa Indonesia.
Proklamasi kemerdekaan dilakukan di sebuah rumah yang berlokasi di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta Timur pada pukul 10.00 WIB.
Lantas, Mohammad Hatta meminta kepada pemuda yang bekerja di kantor berita dan pers untuk menyebarkan dan memperbanyak naskah proklamasi ke seluruh dunia.
Pada momen tersebut, bendera Indonesia juga sudah disiapkan.
Bendera itu dijahit oleh Fatmawati Soekarno
Hingga akhirnya, Soekarno dan Hatta atas nama bangsa Indonesia membacakan naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada pukul 10.00 WIB.