Ketika seseorang marah, maka hendaklah merubah posisinya.
Hal tersebut karena orang yang sedang marah cenderung ingin lebih tinggi dari orang lain.
Apabila posisinya lebih tinggi daripada sumber kemarahannya, maka ia bisa
meluapkan dan melampiaskan kemarahan itu.
- Diam atau tidak berbicara.
Agar kemarahan tidak di luar kendali, maka sebaiknya diam atau tidak berbicara.
- Berwudu.
- Mengingat wasiat Rasul dan janji Allah Swt.
Rasulullah Saw. pernah berulang kali memberikan nasihat ketika seseorang memintanya yaitu “janganlah engkau marah”.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)