Mereka tersebar tidak hanya dari Indonesia tapi luar negeri, bahkan 15 persen dari mereka berasal dari berbagai negara seperti Canada, Amerika, Jepang, Malaysia, Singapura, Arab Saudi dengan rentan usia yang beragam mulai dari usia 3 tahun hingga usia senja 70 tahun.
"Dengan Metode Infunvite Learning belajar mengaji baik online, home visit serta di learning center menjadi lebih seru, menyenangkan dan mudah dipahami baik untuk anak-anak maupun dewasa," ujar Muhammad Khodir.
Hal menarik lainnya, dengan dukungan platform digital, siswa Iqralabs juga akan mendapatkan real time report oleh guru ngaji yang berisi laporan perkembangan mengaji student dihari yang sama setelah sesi pembelajaran ngaji selesai.
Dengan demikian, orang tua bisa tenang memantau progress perkembangan si anak. "Di metode pelaporan belajar kami juga menerapkan system Parental Engagement yang berisi tentang personal behavior si anak pada saat proses kegiatan belajar mengaji," ujarnya.
Pihaknya tidak hanya memberikan pembelajaran baca Al Quran di ruang kelas, tapi juga kelas tambahan seperti exploration class seperti kelas memanah, memasak, menjadi pemadam kebakaran dan sebagainya.
“Insya Allah pada tahun ini, kami berencana akan menambah Qur’an Learning center Iqralabs 2-3 lokasi lagi di Jabodetabek," ujarnya bersemangat.