TRIBUNNEWS.COM - Mengenal Renang Gaya Bebas, mulai sejarah, teknik, gerakan hingga peraturannya dalam lomba.
Renang sebagai salah satu olahraga dalam aktivitas air memiliki banyak gaya, seperti renang gaya bebas, renang gaya dada, renang gaya punggung, dan renang gaya kupu-kupu.
Cabang olahraga renang mempunyai gaya-gaya tertentu yang di antaranya gaya bebas.
Dalam artikel ini akan membahas lebih lengkapnya tentang Renang Gaya Bebas.
Renang gaya bebas adalah renang yang dilakukan dengan sikap tubuh telungkup dan gerakan kaki mencambuk dengan gerak ke atas dan ke bawah secara bergantian.
Lantas bagaimana awal mula ditemukannya renang gaya bebas ini?
Baca juga: Macam-macam Gaya dalam Olahraga Renang, Lengkap dengan Teknik Dasar Gerakannya
Simak penjelasan sejarah, teknik, gerakan hingga peraturannya dalam lomba renang gaya bebas, mengutip buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan kelas 9.
Sejarah Renang Gaya Bebas
Gaya-gaya tertentu dalam olahraga renang salah satunya adalah gaya bebas.
Gaya ini menyerupai cara berenang seekor binatang.
Oleh sebab itu, gaya ini disebut gaya “Crawl” yang artinya merangkak.
Gerakan asli dari gaya ini adalah menirukan gerakan anjing yang berenang atau dikenal dengan renang gaya anjing (Dog style).
Gaya bebas ini disebut juga gaya “Rimau”, yang berasal dari kata “Harimau”.
Dengan adanya perlombaan-perlombaan dalam olahraga, dan untuk mencapai kemenangan itu perlu diusahakan agar dapat berenang dengan kecepatan maksimal.
Maka timbullah perubahan dan variasi dalam gaya renang.
Perubahan-perubahan itu dilakukan dengan menirukan cara orang pribumi di Amerika Utara.
Amerika Selatan dan Kepulauan Polynesia, karena ternyata cara-cara yang mereka lakukan dapat lebih cepat dari gaya renang yang umumnya dilakukan pada waktu itu.
Misalnya yang dilakukan oleh J. Arthur Trudgeon, seorang Inggris yang sekembalinya dari Amerika Selatan ke negerinya.
Ia membawa suatu gaya renangan yang lain dari yang ada pada waktu itu.
Hingga sekarang gaya tersebut dikenal dengan gaya “Trudgeon Crawl”.
Sekaligus Richard Cavill seorang penemu gaya bebas.
Baca juga: Mengenal Tenis Meja: Bentuk Bet, Ukuran Lapangan dan Net, Serta Teknik Dasar Bermain
Gerakan gaya bebas yang pertama adalah “Crawl Australia”, yaitu yang dilakukan dengan dua kali gerakan lengan dan disertai dua kali gerakan kaki.
Kemudian berkembang sesuai dengan penemuan-penemuan baru dalam ilmu pengetahuan.
Teknik dasar Renang Gaya Bebas
Gerakan spesifik renang gaya bebas, secara terperinci yang dapat dipelajari yaitu:
(1) Posisi tubuh,
(2) gerakan kaki,
(3) mengambil napas,
(4) koordinasi gerakan kaki dan pernapasan,
(5) rotasi tangan dan seterusnya.
Rangkaian Gerakan Renang Gaya Bebas
Cara melakukannya sebagai berikut.
a. Meluncur di kolam renang.
b. Gerakkan kedua kaki ke atas dan ke bawah bergantian dengan pusat gerakan di pangkal paha.
c. Gerakan kaki dimulai dari pangkal paha dan berakhir dengan gerakan kibasan pergelangan kaki.
Kaki kiri dan kaki kanan bergerak bergantian ke atas dan ke bawah.
d. Tarik lengan kanan ke bawah dada dengan siku ditekuk, kemudian melanjutkan dengan mendorong lengan kanan ke belakang sampai lurus.
Baca juga: Mengenal Permainan Softball, Mulai dari Perlengkapan hingga Keterampilan Gerak
Telapak tangan menghadap ke belakang di samping paha.
e. Tarik lengan kanan ke atas dengan siku ditekuk, kemudian lengan diluruskan dan masukan jari dan telapak tangan ke depan.
f. Tarik lengan kiri ke bawah seperti gerakan lengan kanan.
g. Gerakan lengan kanan dan kiri secara bergantian.
h. Pernapasan dilakukan dengan memutarkan kepala ke kiri atau ke kanan (pada umumnya kepala diputar ke satu arah).
Sehingga mulut berada di atas permukaan air untuk mengambil udara.
Peraturan Perlombaan Renang Gaya Bebas
Berikut ini sekilas tentang peraturan pertandingan renang gaya bebas dari Buku Peraturan Renang (FINA Handbook).
1) Seorang harus menyelesaikan seluruh jarak renangan untuk mendapatkan kualii kasi.
2) Seorang perenang harus i nish dalam lintasan yang sama seperti pada waktu start.
3) Dalam nomor pertandingan, seorang perenang pada waktu berbalik hendaklah melakukan sentuhan fisik dengan ujung kolam atau lintasan.
Serta tidak diperkenankan mengambil langkah dari dasar kolam.
Baca juga: Mengenal Permainan Kasti: Sejarah, Peraturan, dan Cara Bermain
4) Mengganggu perenang lain dengan menyeberang ke lintasan lain atau mengganggu dengan cara lain, akan menyebabkan perenang tersebut terkena diskualii kasi.
5) Tidak diperkenankan menggunakan alat bantu berenang.
Materi Sekolah Lainnya
(Tribunnews.com/Muhammad Alvian Fakka)