News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Materi Sekolah

Apa Itu Fenomena El Nino dan La Nina? Berikut Penjelasannya

Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

El Nino dan La Nina - Berikut ini penjelasan mengenai fenomena El Nino dan La Nina yang merupakan peristiwa cuaca ekstrem serta dapat mempengaruhi iklim.

TRIBUNNEWS.COM - Apa itu fenomena El Nino dan La Nina?

El Nino dan La Nina merupakan cuaca ekstrem yang memengaruhi perubahan cuaca dan iklim

Dua pola iklim yang berlawanan tersebut dapat merusak kondisi normal, ilmuwan menyebut fenomena ini sebagai siklus El Nino-Southern Oscillation (ENSO).

El Nino-Southern Oscillation (ENSO) merupakan fenomena iklim di mana sirkulasi atmosfer global berubah akibat suhu perubahan suhu permukaan air laut, ENSO memiliki tiga fase, yakni El Nino, La Nina, dan Netral.

Seperti halnya pada bulan Oktober 2020, curah hujan di wilayah Indonesia sangat tinggi dan BMKG memprediksi pengingkatan akumulasi curah hujan akibat dari fenomena La Nina.

Hal itu memungkinkan potensi curah hujan naik sebesar 20-40 persen.

Baca juga: Fakta Perubahan Lingkungan akibat Pemanasan Global

Dikutip dari Buku IPA Kelas 10 SMA, berikut ini penjelasan mengenai fenomena El Nino, La Nina, dan Netral.

- El Nino

Fenomena El Nino merupakan peristiwa meningkatnya suhu permukaan laut samudera pasifik tropis bagian timur dan tengah di atas rata-rata normal suhu permukaan laut.

Fenomena El Nino ini akan menyebabkan pengaruh curah hujan yang cenderung berkurang.

Namun, curah hujan meningkat di wilayah samudera pasifik tropis.

Selain itu, angin permukaan tingkat rendah yang biasanya dari timur ke barat di sepanjang ekuator mengalami penyimpangan arah, sehingga angin bertiup dari arah barat ke timur.

- La Nina

Fenomena La Nina merupakan peristiwa menurunkan suhu permukaan laut samudera pasifik tropis bagian timur dan tengah di bawah rata-rata normal suhu permukaan laut.

Baca juga: Komponen Biotik dan Abiotik pada Ekosistem: Saling Berhubungan Melalui Siklus Materi

Pengaruh peristiwa La Nina di wilayah Indonesia adalah curah hujan cenderung meningkat.

Sementara di samudera pasifik tropis, curah hujan menurun dan angin timur laut yang normal di sepanjang ekuator menjadi lebih kuat.

- Netral

Dalam kondisi netral ini bukan merupakan keadaan El Nino atau La Nina.

Namun, kondisi ini terjadi saat suhu permukaan laut samudera pasifik tropis umumnya mendekati rata-rata.

Sedangkan pada fenomena El Nino dan La Nina ini berdampak pada makhluk hidup.

Sebagai informasi, wilayah yang perubahan musim kemaraunya panjang,
mengakibatkan intensitas kebakaran hutan meningkat.

Hal ini dapat terjadi karena tumbuhan banyak yang kekeringan karena kekurangan air.

Oleh karena itu, penurunan populasi tumbuhan akan terjadi dan bahkan
dapat menimbulkan punahnya spesies tanaman.

(Tribunnews.com/Pondra Puger)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini