News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Peluncuran 'Buku Hamba Sang Maha Cahaya' Dari Ary Ginanjar Disela-sela Launching UAG

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian bersama Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas dan anak-anak yatim pada acara launching Universitas Ary Ginanjar (UAG), di Ruang Andalusia Menara 165, Jakarta Selatan, Minggu (24/3/2024).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Universitas Ary Ginanjar atau UAG resmi dilaunching bertepatan dengan hari ulang tahun atau milad ke-59 Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian, di Ruang Andalusia Menara 165, Jakarta Selatan, Minggu (24/3/2024) sore.

Pendirian kampus yang berfokus pada keseimbangan tiga kecerdasan yaitu IQ, EQ dan SQ ini merupakan terobosan Ary Ginanjar setelah berkiprah lebih dari 24 tahun dalam pembangunan karakter di Indonesia bahkan manca negara. Kampus ini didirikan untuk membangun karakter bangsa Indonesia.

“Dunia pendidikan yang hanya menitikberatkan pada kecerdasan intelektual maka dapat menyebabkan lahirnya generasi cerdas namun kehilangan empati dan buta hati nurani, hanya karena pendidikan yang mengabaikan EQ dan SQ,” ujar Ary Ginanjar.

Ary mengungkapkan visi kampus ini menjadi pusat keunggulan menuju Indonesia Emas 2045 berbasis penguatan karakter

“Universitas UAG sebagai perguruan tinggi berbasis karakter, menjadi pusat keunggulan menuju Indonesia Emas 2045,” papar Ary.

Hal ini sejalan dengan amanah dari UU Sisdiknas No 20 Tahun 2003, bahwa pendidikan adalah mengembangkan potensi mahasiswa untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Kemudian President UAG, Dwitya Agustina mengatakan bahwa perguruan tinggi ini sudah dirintis sejak tahun 2013 dengan nama ESQ Business School.

Namun seiring dengan semakin beragamnya program studi yang dibuka maka perguruan tinggi tersebut bertransformasi menjadi Universitas UAG.

Dwitya yang juga Vice President ESQ Group, menambahkan bahwa program studi yang ditawarkan memiliki keunikan dan ciri khas yang membedakannya dari prodi yang sama di perguruan tinggi lainnya.

“Salah satu contohnya adalah prodi psikologi yang fokus pada psikologi personal dan organisasi. Atau prodi ilmu komunikasi yang secara spesifik menempatkan diri sebagai ilmu komunikasi kepemimpinan dan bisnis. Sedangkan prodi teknik industri yang didapuk oleh Universitas UAG ini, memiliki kekhususan pada bidang rantai pasok halal," terang Dwitya.

Ia mengungkapkan ada 7 program studi yang dibuka yaitu Personal & Organizational Psychology, Communication in Leadership & Business, Industrial Engineering in Halal Supply Chain, English for Industry, Business Management, Information System dan Computer Science.

Bahkan, Universitas UAG yang baru menawarkan untuk program sarjana S1 ini juga memiliki pusat kajian khusus mengenai Family Business.

Kekhasan lain menurut Dwitya, Universitas UAG membekali para lulusannya dengan sertifikasi profesi yang memungkinkan mereka untuk bisa langsung bekerja serta keterampilan khusus yang relevan dengan kebutuhan industri.

Para mahasiswa Universitas UAG juga mendapatkan dukungan lebih dari 2 juta alumni ESQ di seluruh Indonesia bahkan dunia, yang menantikan lahirnya generasi emas ini.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini