News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

HUT ke 63 Tahun, Ini 10 Bakti Pertamina untuk Negeri

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas SPBU Coco 4150201 Jalan Ahmad Yani Semarang memakai masker, pelindung wajah, dan sarung tangan saat melayani konsumen, Rabu (6/10). Untuk mencegah penularan virus corona Covid-19, sejumlah perusahaan memberikan pelindung diri kepada pegawainya, terlebih yang berhubungan langsung dengan pelanggan. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)

TRIBUNNEWS.COM - PT Pertamina (Persero) genap berusia 63 tahun pada 10 Desember 2020 ini. Selama 63 tahun, Pertamina konsisten memberikan manfaat dalam upaya wewujudkan ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan energi serta memajukan dan menjaga keberlangsungan bangsa dalam jangka panjang untuk menuju kehidupan Indonesia yang lebih baik.

Pada masa pandemi Covid-19 sekarang ini, Pertamina juga terus memberikan sumbangsihnya pada bangsa dan negara.

Berikut 10 bakti Pertamina untuk negeri hingga usianya memasuki 63 tahun.

Pertama, menjalankan program mandatori energi. Dengan keterbatasan mobilitas saat pandemi Covid-19, Pertamina tetap berdedikasi tinggi menjalankan program mandatori Pemerintah dengan menyalurkan BBM dan LPG subsidi di seluruh Indonesia, termasuk 243 titik BBM 1 Harga di daerah 3T untuk Energi Berkeadilan.

Kemudian, sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo, Pertamina memastikan Biodiesel B30 terlaksana sejak akhir 2019, sehingga berhasil menurunkan impor Solar senilai USD 1,6 miliar/tahun dan membantu mengurangi defisit neraca perdagangan Indonesia.

“Implementasi B30 akan berdampak pada pengurangan impor BBM. Kita adalah negara penghasil sawit terbesar di dunia. Kita punya sumber bahan nabati sebagai pengganti solar. Kita manfaatkan untuk kemandirian energi nasional. Penggunaan B30 untuk pengurangan impor BBM harus serius dijalankan karena dapat menghemat devisa lebih dari Rp 63 triliun. Besar sekali,” kata Presiden Joko Widodo.

Untuk memenuhi kebutuhan gas, jaringan gas Pertamina saat ini telah menjangkau lebih dari 500.000 Sambungan Rumah Tangga.

Program Konversi BBM ke LPG juga terus dilakukan melalui 25.000 paket conversion kit nelayan per tahun di 17 provinsi dan 10.000 paket conversion kit petani per tahun di 6 provinsi.

Bakti Pertamina berikutnya menggerakkan perekonomian dan industri. Pertamina telah menciptakan lapangan kerja dan keberlangsungan hidup jutaan masyarakat di ekosistem Pertamina dan nyata berkomitmen menggandeng industri dalam negeri di seluruh proyek.

Saat ini, tercatat sekitar 1,2 juta tenaga kerja langsung yang bekerja pada masa pandemi, dengan multiplier effect tidak langsung kepada sekitar 20 juta orang.

Pertamina juga berkomitmen menjalankan Proyek Strategis Nasional: pengembangan kilang existing di Balikpapan, Balongan, Cilacap dan Dumai, Pembangungan kilang baru Tuban, industri petrokimia
Balongan & TPPI, proyek Gas Processing Facility Jambaran Tiung Biru, dan pembangunan tangki penyimpanan BBM & LPG.

Pertamina Group juga telah mewujudkan 45% rata-rata tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) dalam periode 2017-2019.

Di samping juga, Pertamina melakukan sinergi dengan unsur pemerintah dan banyak BUMN serta swasta.

Bakti ketiga adalah adalah Pertamina adalah memantapkan langkah menjadi Global Energy Company. Pertamina menyempurnakan diri sebagai holding migas dan bertransformasi untuk bergerak lebih lincah, cepat, dan fokus mencapai visi ke depan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini