News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Asian Games 2018

Punya Keterikatan dengan Bandung, Combiphar Ikut Usung Obor Asian Games 2018

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vice President Manufacturing & Supply Chain Management Combiphar, Delano Lusikooy, berlari membawa obor Asian Games 2018 dalam rangkai pawai obor yang melintasi Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (10/8/2018). Combiphar sebagai perusahaan lokal consumer healthcare menjadi Official Suplier untuk perhelatan akbar Asian Games 2018.

Selain itu, tambahnya, keikutsertaan dukungan Combiphar pada ajang internasional empat tahunan itu jadi momentum Combiphar untuk ikut berpartisipasi aktif mengajak seluruh masyarakat untuk hidup sehat.

Terlebih, ujarnya, hal itu menjadi bagian diri arahan program Nawacita yang digaungkan Presiden Joko Widodo untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Sedianya, Michael mengaku akan terjun langsung menjadi pembawa obor dalam rangkaian pawai obor Asian Games yang akan digelar di Jakarta.

Usung Tagline Khusus Buat Asian Games 2018

Soal dukungan Combiphar terhadap atlet-atlet Indonesia yang berlaga di Asian Games 2018, VP Marketing Consumer Healthcare & Wellness and International Operations Combiphar Weitarsa Hendarto menyebut, tak hanya menjadi official supplier produk healthcare, Combiphar juga menghadirkan kampanye #IndonesiaKalahkanBatas khusus untuk menyambut Asian Games 2018.

Kampanye ini turunan dari kampanye yang dimiliki OBH Combi, sebagai produk unggulan Combiphar, yakni #BeatTheLimit atau #KalahkanBatas.

Tim pendukung Combiphar memeriahkan pawai obor (torch relay) Asian Games 2018 saat melewati wilayah Kota Bandung, yang dibawa berlari secara estafet dari kawasan Pasteur ke Gedung Sate, Sabtu (11/8/2018). (Ho/Tribunnews.com)

Pada gelaran Asian Games 2018, kata Weitarsa, Combiphar ingin menginspirasi para atlet tanah air yang berlaga untuk menembus batasan yang ada.

Hal ini mengingat, Indonesia mematok target masuk 10 besar di Asian Games 2018.

Indonesia pernah menjadi runner-up di tahun 1962 saat menjadi tuan rumah. Weitarsa mengatakan, menjadi tantangan tersendiri untuk kembali meraih prestasi tersebut.

“Ini momentum bersejarah, setelah 56 tahun kita kembali menjadi tuan rumah. Ini menjadi kesempatan untuk meraih prestasi. Target Indonesia, masuk ke 10 besar. Ini menjadi tantangan, mampukah? Bisa gak ya? Karena Combi ikut ambil bagian dari perjuangan mereka dan memanfaatkan momentum ini untuk menyebarkan semangat #IndonesiaKalahkanBatas untuk menembus batas-batas itu,” kata Weitarsa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini