Harry Maguire tak punya banyak menit bermain musim ini bersama Manchester United.
Dia hanya memainkan 9 pertandingan di seluruh kompetisi, dan kapten Inggris itu lebih sering duduk di bangku cadangan.
Hal inilah yang membuat keraguan Chris Sutton terhadap Harry Maguire, akankah mantan pemain Leicester itu bisa memberikan kenyamanan di lini pertahanan Inggris?
"Dia belum memainkan cukup banyak pertandingan untuk Manchester United musim ini, jadi apakah dia akan menggunakan pertandingan grup ini untuk mengembalikan performanya?," tanya Sutton.
Dengan tegas, Chris Sutton berharap Southgate memilah starting XI dengan bijak untuk meminimalisir kesalahan dan peluang ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.
"Inggris perlu memenangkan pertandingan dan mereka tidak boleh melakukan kesalahan," jelasnya.
Iran boleh dikatakan tim kuda hitam dalam gelaran Piala Dunia 2022.
Pertandingan persahabatan beberapa waktu lalu tak mampu dioptimalkan dengan baik.
Iran kalah 2-0 dari Tunisia, Rabu (16/11).
Namun, jika berkaca pada Piala Dunia 2018, Iran mampu menahan imbang kandidat kuat juara ketika itu, yakni Portugal.
Terlebih Iran saat ini punya mesin gol Porto, Mehdi Taremi.
Menurut laporan The Analyst, Taremi telah mencetak 13 gol dalam 19 pertandingan Porto musim ini.
Lima di antaranya dicetak di Liga Champions.
Secara kesuluruhan sejak musim 2019/2020, Mehdi Taremi sudah menghasilkan 60 gol dalam 109 pertandingan bersama Rio Ave dan Porto.